Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 24 Desember 2025

Jalinsum di Batubara Bergelombang, Ancam Keselamatan Pengendara Sepeda Motor

Bonny Wenles Adimanta Sembiring - Senin, 06 Mei 2024 19:37 WIB
525 view
Jalinsum di Batubara Bergelombang, Ancam Keselamatan Pengendara Sepeda Motor
(Foto: Dok/ SIB/Bonny Sembiring)
BERGELOMBANG: Inilah kondisi Jalinsum Tebingtinggi-Asahan persisnya di Desa Simpang Kopi, Kecamatan Seisuka, Kabupaten Batubara, yang bergelombang. Foto diambil, Senin (6/5/2024).
Batubara (harianSIB.com)

Kondisi ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebingtinggi-Asahan, tepatnya di Desa Simpang Kopi, Kecamatan Seisuka, Kabupaten Batubara, terpantau bergelombang. Kondisi itu berpotensi mengancam keselamatan para pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor.

Pantauan harianSIB.com di lokasi, Senin (6/5/2024), keberadaan badan jalan penghubung kabupaten-kota itu tampak beberapa ratus meter bergelombang seperti ombak air laut dan tidak rata. Kondisi itu pun membuat pengendara motor harus berkendara ekstra hati-hati, terlebih saat malam hari.

Seorang pengendara roda dua, P Sitorus (38), ketika ditemui wartawan mengatakan, situasi jalan yang bergelombang itu berlangsung sudah dua tahun lebih dan makin parah sejak 1 tahun terakhir. Sehingga, lanjutnya, perlu dilakukan perbaikan secara cepat dan tepat dari pihak terkait.

Menurut Sitorus, apabila tidak diperbaiki sesegera mungkin, bukan tidak mungkin akan terjadi kecelakaan terhadap pengendara motor yang melintas di kawasan tersebut.

"Kondisi jalan ini sangat meresahkan bagi pesepeda motor. Kalau mau ambil di bagian pinggir badan jalan saja, kita merasa khawatir karena takut terjatuh," ungkapnya.

Sitorus juga menyampaikan, saat ini kualitas aspal dari badan jalan tersebut sangat buruk akibat tekanan dari truk-truk yang melintas bermuatan cukup berat. Akibatnya, kondisi Jalinsum kian hari semakin bergelombang.

Hal serupa diutarakan B Napitupulu (43). Dia menyebut, gelombang di Jalinsum ini bisa mencapai ketebalan hingga 8 Cm.

Napitupulu pun menjelaskan, banyak pesepeda motor yang hilang keseimbangan hingga terjatuh dari kendaraannya saat melintasi kawasan jalan bergelombang itu.

"Bukan di pinggiran saja, di bagian tengah badan jalan juga tampak bergelombang," ucapnya.

Dari situasi tersebut, mereka berharap kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) melalui dinas terkait agar sesegera mungkin memperbaiki jalan yang bergelombang itu supaya para pesepeda motor dapat melintas dengan rasa aman dan nyaman, tanpa ada rasa was-was.

"Jika nanti diperbaiki, tolonglah kualitas aspalnya diperhatikan agar tidak bergelombang seperti ini lagi," kata Napitupulu. (**)



Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru