Senin, 07 Oktober 2024

Jatuh dari Sepeda Motor, Bocah 10 Tahun Tewas Terlindas Dump Truk di Labuhanbatu

Efran Simanjuntak - Minggu, 21 Juli 2024 18:27 WIB
815 view
Jatuh dari Sepeda Motor, Bocah 10 Tahun Tewas Terlindas Dump Truk di Labuhanbatu
Foto: Amara AA / Radar Malang
Ilustrasi kecelakaan
Labuhanbatu (harianSIB.com)
Bocah berusia 10 tahun, Rio Alvikri, tewas mengenaskan pada kecelakaan lalulintas di jalan kebun PT Hijau Pryan Perdana (HPP), Desa Seirakyat, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu. Pelajar SD itu meninggal dunia di tempat kejadian setelah terlindas truk pengangkut kelapa sawit milik perusahaan perkebunan PT HPP, Sabtu (20/7/2024).

Informasi yang dihimbau dari berbagai sumber, korban saat itu baru saja pulang sekolah. Korban mengemudikan sepeda motor Honda Revo tanpa nomor polisi berboncengan dengan temannya, Reihan Virgian (9). Sesampainya di jalan kebun PT HPP, sepeda motor yang dikemudikan korban terpeleset, sehingga korban terpental dari kendaraan yang dikemudikannya. Secara bersamaan datang dump truk BK 9560 YG yang dikemudikan Sugiono (40), juga warga Seirakyat, lalu menabrak korban.

Petugas Satuan Lalulintas Polres Labuhanbatu Pos Ajamu, Aiptu Suwardi saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (21/7/2024), menyampaikan kronologi peristiwa kecelakaan lalulintas yang menewaskan bocah tersebut.

Baca Juga:

Menurut Aiptu Suwardi, ketika sepeda motor yang dikemudikan bocah itu terjatuh di tempat kejadian perkara (TKP), korban terpental ke kanan dan ditabrak dump truk tersebut.

" Sedangkan teman korban yang diboncengnya mengalami patah tulang pada punggung dan tangan kanan. Saat ini korban mendapat perawatan medis di Poliklinik perkebunan Ajamu," kata Suwardi.

Baca Juga:

Dia menambahkan, pihaknya telah mengamankan supir bernama Sugiono, dump truk yang dikemudikannya dan sepeda motor Honda Revo korban sebagai barang bukti kecelakaan maut tersebut, untuk proses hukum.

"Korban Rio disemayamkan di rumah duka dan telah dikebumikan. Kasus kecelakaan ini telah ditangani penyidik Satlantas Polres Labuhanbatu," sebutnya. (**)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
komentar
beritaTerbaru