Jumat, 20 September 2024

Dua Nelayan Pencari Gurita Tenggelam di Perairan Labuhanbatu Ditemukan Tewas

Efran Simanjuntak - Kamis, 08 Agustus 2024 17:48 WIB
333 view
Dua Nelayan Pencari Gurita Tenggelam di Perairan Labuhanbatu Ditemukan Tewas
Foto: Dok/Humas
Pihak Satpolairud bersama BPBD dan warga mengevakuasi jasad nelayan yang tenggelam di perairan Labuhanbatu, Rabu (7/8/3024) sore.
Labuhanbatu (harianSIB.com)
Tim Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Labuhanbatu bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat menemukan 2 jasad nelayan pencari gurita yang tenggelam di perairan Tanjung Bangsi, Desa Wonosari, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu. Keduanya ditemukan tidak bernyawa, setelah dilakukan pencarian selama 2 hari.

Tim gabungan tersebut kemudian mengevakuasi jasad Budiman (36) dan Rojab (19), warga Dusun II, Desa Seibaru, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, ke Puskesmas Seiberombang untuk divisum.

"Kedua korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu 7 Agustus 2024 sore," kata Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP Syafrudin Amir kepada wartawan, Kamis (8/8/2024).

Baca Juga:

Dia menjelaskan, menurut keterangan saksi, Zainul (30) pada Selasa 6 Agustus 2024, sekitar pukul 14.00 WIB, menerima panggilan radio dari Nadon (34), yang melaporkan melihat sosok mayat melintas di samping kapalnya. Setelah melihat mayat tersebut, Zainul dan Nadon segera memberi tanda bendera biru dan membuat video, kemudian mereka kembali ke Seiberombang untuk melaporkan kejadian tersebut ke Satpolairud.

Menerima informasi tersebut, Kasat Polairud AKP Kasdi SH, memerintahkan Komandan Kapal KP II 2030, Aipda Hamid Pranega, melakukan pencarian dan evakuasi.

Baca Juga:

Keesokan harinya, Rabu 7 Agustus 2024, sekitar pukul 10.55 WIB, Tim menemukan jasad nelayan, Rojab, pada titik koordinat 02°-49′-898" U 100°-11′-425" T di perairan Tanjung Bangsi Tengah.

"Jasad korban Rojab dievakuasi ke darat untuk dilakukan pemeriksaan luar (visum et repertum) dan kemudian diserahkan kepada keluarganya," sebut Syafrudin.


Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
komentar
beritaTerbaru