Sabtu, 12 Oktober 2024

Kota Pematangsiantar "Nyaris Mencekam" dalam Simulasi Sispamkota Pilkada 2024

Andomaraja Paga Sitio - Rabu, 04 September 2024 15:53 WIB
360 view
Kota Pematangsiantar "Nyaris Mencekam" dalam Simulasi Sispamkota Pilkada 2024
Foto: SNN/Andomaraja Paga Sitio
Polisi saat melaksanakan simulasi sistem pengamanan kota saat pelaksanaan Pilkada di Kota Pematangsiantar, Rabu (4/9/2024). Situasi sempat mencekam saat pengunjukrasa nyaris bentrok dengan polisi saat pengamanan Pilkada.
Pematangsiantar (harianSIB.com)
Situasi di depan balai kota Jalan Merdeka Pematangsiantar sempat menjadi sorotan dan dikabarkan nyaris mencekam. Pasalnya mulai dari persimpangan Jalan Sudirman menuju ke pusat kota Pematangsiantar, Rabu (4/9/2024), tampak polisi berjaga-jaga dilengkapi mobil dinas dan sejumlah alat perlengkapan lainnya.

Ternyata kesiagaan personel Polres Pematangsiantar dibantu Sat Brimob tersebut yang turun ke lokasi jalanan untuk melaksanakan simulasi sistem pengamanan kota (Dispam kota) dalam persiapan Pilkada 2024.

Amatan di lokasi, simulasi diawali dengan pemberian arahan dari pimpinan (Kapolres) kepada seluruh anggota yang terlibat dalam skenario sispamkota seperti pengamanan (PAM) kampanye, PAM TPS, penanganan tahapan Pilkada tahun 2024, penanganan penyanderaan, penanganan aksi unras, dan penanganan terror supaya melaksanakan dengan baik dan mengetahui tugas masing-masing.

Baca Juga:

Dalam kesempatan itu, Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan Sispamkota yang kita laksanakan ini diasumsikan saat pengamanan kampanye, pemungutan suara, penghitungan suara di TPS, penghitungan suara di PPK, rekapitulasi suara di kantor KPUD, unjuk rasa di kantor KPUD, penyelamatan komisioner KPUD dan penemuan sebuah tas yang mencurigakan diduga berisi bom di kantor KPU oleh Brimob Polda Sumut.

Dikatakan dia, pelaksanaan Sispamkota ini merupakan tahapan dari rencana pengamanan kegiatan Pilkada serentak yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personil Polres Pematangsiantar dibantu TNI dan instansi lainnya, apabila menghadapi situasi urgensi/gawat yang membutuhkan tingkat eskalasi pengamanan yang lebih tinggi lagi.

Baca Juga:

Dijelaskan Yogen, kegiatan Sispamkota ini sebagai bentuk dari kita semua untuk mengetahui dan memperkirakan keadaan yang mungkin bisa terjadi dalam situasi Pilkada serentak nantinya, tentu saja kita berharap bahwa skenario yang kita perlihatkan nantinya tidak terjadi dalam pelaksanaan Pilkada.

Namun kata dia menerangkan, inilah bentuk awal dari kesiapan petugas bahwa kita tidak boleh underestimate/meremehkan dari setiap kegiatan yang terjadi, agar setiap personil mengerti dan memahami tugas sesuai dengan fungsinya masing-masing.

"Kita dapat belajar dari pengalaman sebelumnya seperti pemilihan Pilpres, agar apa saja yang menjadi kekurangan kita sebelum menjadi evaluasi kita kedepannya. Kita ingin semua pelaksanaan Pilkada serentak di wilayah Kota Pematangsiantar dapat berjalan aman dan kondusif," pungkasnya.

Tampak hadir Wakapolres Pematangsiantar Kompol Wahyudi, Danyon B Satbrimob Polda Sumut Kompol Bima Anggasaksana, Wadan Denpom Pematangsiantar Mayor CPM Sahprudin, mewakili Wali Kota Pematangsiantar Pariaman Silaen, Pabung Kodim 0207/SML Kapten Inf Prawoto, Wakil Ketua PN Pematangsiantar Sayed Tarmizi, mewakili Kejaksaan Lamhot Siburian serta toko agama, pemuda, masyarakat serta insan pers. (**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
komentar
beritaTerbaru