Tiga Paslon Bupati-Wakil Bupati Labuhanbatu Deklarasi Kampanye Damai, Sepakat Tanpa Politik Uang

Rantauprapat (harianSIB.com)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Labuhanbatu menggelar deklarasi kampanye damai pemilihan Bupati-Wakil Bupati, Selasa (24/9/2024), di halaman Kantor KPU, Jalan WR Supratman Rantauprapat. Deklarasi dilakukan KPU bersama 3 pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Labuhanbatu dan disaksikan Forkopimda dan Bawaslu.

Ketiga pasangan calon, yaitu nomor urut 1 Faizal Amri Siregar ST-Raja Fanny Fatahillah, yang diusung Partai Golkar, PKB, PPP dan PBB. Kemudian Paslon nomor urut 2 dr Hj Maya Hasmita- H Jamri ST diusul Nasdem, Demokrat, Hanura, Gelora, PKS, Partai Buruh, Partai Ummat dan PSI, serta paslon nomor urut 3 Hendri Syahputra Daulay-Hj Ellya Rosa Siregar diusul PDIP, Gerindra, PAN dan Perindo.

Deklarasi Pilkada damai ini disaksikan Sekda Hasan Heri Rambe, unsur Forkopimda dan Ketua Bawaslu Labuhanbatu diwakili komisioner, Arman Harahap.

Ketua KPU Labuhanbatu Zafar Sidik Pohan mengimbau ketiga paslon, partai politik pengusul, tim pemenangan dan tim kampanye masing-masing paslon agar tidak melanggar teknis kampanye.

"Para calon diharapkan memahami PKPU Nomor 18 Tahun 2024 dan petunjuk teknis kampanye, supaya tidak ada pelanggaran. Pandai-pandailah mengambil hati masyarakat, karena kemenangan itu dari rakyat," sebut Zafar.

Ia menambahkan, KPU selaku penyelenggara pemilu mendukung semua pasangan calon dan melaksanakan tahapan sesuai aturan.

"KPU mengharapkan dukungan semua pihak untuk sama-sama mendukung pemilihan bupati dan wakil bupati ini berlangsung dengan damai, sehingga Pilkada Labuhanbatu tahun 2024 sukses," ujarnya.

Zafar Sidik kemudian membacakan isi deklarasi pilkada damai yang diikuti ketiga paslon dan pengurus parpol-parpol pengusul serta tim kampanye masing-masing paslon. Deklarasi yang dinyatakan bersama, yaitu mewujudkan pemilihan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Melaksanakan kampanye pemilihan yang aman, tertib dan damai, berintegritas, tanpa hoaks, tanpa politisasi SARA serta tanpa politik uang. Melaksanakan kampanye berdasarkan undang-undang dan peraturan yang berlaku.

Ketiga paslon bersama Ketua KPU dan seluruh komisioner beserta unsur Forkopimda dan Bawaslu sebagai saksi, secara bergantian menandatangani naskah deklarasi pemilihan calon bupati dan wakil bupati tahun 2024 dan naskah deklarasi yang dituangkan dalam banner.

Setelah itu, ketiga paslon bersama Ketua KPU dan seluruh komisioner beserta unsur Forkopimda dan juga Bawaslu, melepas balon berwarna merah dan putih berisi spanduk mini bertuliskan deklarasi kampanye damai. Pelepasan balon itu mengakhiri acara deklarasi tersebut. (*)