Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 09 Juli 2025

Jembatan Berlubang di Desa Nagur Sergai Ancam Keselamatan Pengendara

Muhammad Arif Hidayatullah - Jumat, 04 Oktober 2024 16:58 WIB
268 view
Jembatan Berlubang di Desa Nagur Sergai Ancam Keselamatan Pengendara
(Foto SIB News Network|SNN/M Arief)
AMBLAS : Jembatan Desa Nagur , Kecamatan Tanjungberingin, Sergai amblas dan berlubang ancam keselamatan pengendara, Jumat (4/10/2024).
Sergai (harianSIB.com)
Jembatan berlubang di Dusun 5 Desa Nagur, Kecamatan Tanjungberingin, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) mengancam keselamatan pengendara yang melintas.

Pantauan jurnalis SIB News Network (SNN), Jumat (4/10/2024) di lokasi, tampak lubang besar menganga dan amblas di sudut jembatan yang berpotensi mengancam keselamatan para pengendara, terutama pengendara roda dua.

Salah seorang pengendara sepeda motor mengaku bernama Emilia (29) mengatakan jika lubang tersebut tidak segera diperbaiki, akan sangat membahayakan dan mengancam keselamatan pengendara, apalagi saat melintas di malam hari.

Baca Juga:

"Karena lubang tersebut tepat berada di jembatan, hal ini sangat membahayakan pengendara yang melintas," ujarnya.

Informasi diperoleh dari warga sekitar, amblasnya jembatan tersebut sejak beberapa bulan lalu, namun hingga kini belum juga diperbaiki.

Baca Juga:

Masyarakat pengguna jalan mengaku khawatir dan was-was ketika melewati kawasan tersebut, terlebih pada malam hari.

Untuk itu, warga berharap instansi terkait dapat segera melakukan perbaikan, sehingga para pengendara dapat melintas dengan rasa aman dan nyaman.

Sekretaris Desa Nagur, Muklis mengatakan lubang besar di jembatan tersebut tidak hanya menimbulkan potensi bahaya. Namun juga dapat menghambat arus lalu lintas dan berdampak miring terhadap roda perekonomian masyarakat lokal.

"Kami berharap Dinas PU Provinsi Sumut segera melakukan tindakan konkret sebelum jatuhnya korban yang disebabkan oleh amblas dan rusaknya jembatan ini," pungkasnya. (**)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru