Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 21 September 2025

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Lapas Tebingtinggi Tanam Bibit Kelapa di Sergai

Bonny Wenles Adimanta Sembiring - Rabu, 10 September 2025 11:32 WIB
10 view
Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Lapas Tebingtinggi Tanam Bibit Kelapa di Sergai
Foto Dok/Humas Lapas Tebingtinggi
TANAM : Kalapas Kelas IIB Tebingtinggi, Dede Mulyadi didampingi KPLP Rudi Purba dan stakeholder sewaktu menanam bibit pohon kelapa secara simbolis di lahan produktif milik Lapas, Selasa (9/9/2025), di Desa Tanahbesi, Kabupaten Sergai.
Tebingtinggi(harianSIB.com)

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tebingtinggi melaksanakan penanaman bibit pohon kelapa di areal lahan produktif milik Lapas, Selasa (9/9/2025), di Desa Tanahbesi, Kecamatan Tebingsyahbandar, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai).

"Kegiatan tersebut sejatinya merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian sekaligus dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional," ujar Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Tebingtinggi, Dede Mulyadi dalam keterangan tertulis yang diterima Jurnalis harianSIB.com, Rabu (10/9/2025).

Dikatakan Dede Mulyadi, penanaman pohon kelapa ini tentunya tidak hanya untuk meningkatkan produktivitas lahan, tapi juga menjadi sarana pembelajaran dan edukasi bagi warga binaan.

"Giat ini juga sebagai langkah konkret dalam memberikan bekal keterampilan yang bermanfaat bagi warga binaan setelah mereka bebas nanti," katanya.

Dede mengungkapkan bahwa pemilihan tanaman pohon kelapa berdasarkan pada manfaat jangka panjang. Selain hasil buahnya bernilai ekonomi, pohon kelapa juga dinilai memiliki banyak turunan produk yang dapat diolah, sehingga memberi peluang usaha bagi Lapas Tebingtinggi maupun warga binaan.

Penanaman pohon kelapa ini, lanjutnya, diharapkan mampu memberikan tiga manfaat utama seperti menjaga kelestarian lingkungan, memperkuat ketersediaan pangan lokal dan meningkatkan kapasitas warga binaan di bidang pertanian.

Langkah ini sejalan dengan kebijakan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) dalam mendorong setiap Lapas dan Rutan memaksimalkan pemanfaatan lahan untuk kegiatan produktif.

"Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Tebingtinggi tidak hanya berperan sebagai tempat pembinaan, namun juga sebagai pusat pemberdayaan yang mendukung pembangunan berkelanjutan, baik itu dari aspek sosial, ekonomi serta lingkungan," pungkas Dede Mulyadi.

Turut hadir pada agenda serentak dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kementerian Imipas itu Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Kelas IIB Tebingtinggi Rudy B Purba, Kasubsi Giatja Ahmad Masrury Siregar, jajaran staf serta sejumlah stakeholder. (**)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru