Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 21 November 2025

Pemkab Taput Gelar Bimtek di Medan, Muncul Pertanyaan Soal Efisiensi Anggaran

Anwar Lubis - Minggu, 16 November 2025 20:04 WIB
687 view
Pemkab Taput Gelar Bimtek di Medan, Muncul Pertanyaan Soal Efisiensi Anggaran
Foto: Dok/Sekdakab
Surat undangan bimtek dari Sekretariat Daerah Kabupaten Taput tertanggal 14 November 2025

Taput (harianSIB.com)

Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) kembali menggelar kegiatan bimbingan teknis (bimtek) di luar daerah. Kali ini, acara dijadwalkan di dua hotel berbintang di Kota Medan, pada 17-20 November 2025.

Berdasarkan surat undangan bernomor 400.10.24/1520/XI/2025 tertanggal 14 November 2025 yang dikeluarkan Sekretariat Daerah Kabupaten Taput, kegiatan ini ditujukan kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa serta aparatur pemerintah desa.

Dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Daerah tersebut disebutkan, dua lokasi penyelenggaraan kegiatan. Untuk peserta kepala desa, bimtek akan digelar di Hotel Grand Antares yang berlokasi di Jalan Sisingamangaraja, Siti Rejo I, Kecamatan Medan Kota.

Sementara untuk peserta perangkat desa, kegiatan akan dilaksanakan di Madani Hotel Medan, Jalan Sisingamangaraja-Jalan Amalium, Kotamatum III, Kecamatan Medan Kota.

Baca Juga:
Bimtek yang berlangsung selama empat hari ini mengangkat tema seputar Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) tahun 2025. Peserta diharapkan dapat menyesuaikan anggaran yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (DD) tahun 2025.

Surat undangan tersebut menyebutkan, kegiatan akan membahas pengelolaan keuangan desa sesuai dengan regulasi terbaru dan implementasi program prioritas pemerintah di tingkat desa.

C Simanjuntak salah seorang warga Tarutung menanggapi bimtek di luar daerah ini kembali memunculkan pertanyaan publik terkait efisiensi penggunaan anggaran daerah. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai daerah kerap menuai kritik karena menggelar kegiatan pelatihan atau bimtek di hotel-hotel berbintang, baik di dalam maupun luar daerah.

Kritik utama yang sering muncul adalah dugaan pemborosan anggaran negara untuk kegiatan yang sebenarnya bisa dilakukan secara lebih hemat. Misalnya, dengan memanfaatkan fasilitas pemerintah daerah sendiri atau menerapkan sistem daring.

Apalagi, jarak antara Kabupaten Taput dengan Medan relatif tidak terlalu jauh, sehingga memunculkan pertanyaan mengapa kegiatan tidak diselenggarakan di ibukota kabupaten saja untuk menghemat biaya akomodasi dan transportasi (**)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Pemko P Siantar Gelar Bimtek Pemberkasan Kearsipan Bagi Unit Pengelola
13 - 17 Oktober 2018, Festival Tenun Nusantara di Tapanuli Utara
Gebyar PAUD 2018 Tapanuli Utara Diwarnai Berbagai Lomba
Diskop Gelar Bimtek Penggunaan Mobile Aplikasi e-Community UMKM bagi Wira Usaha Baru Sumut
Plt Kabid Binamarga Labusel Meninggal Dunia Saat Bimtek di Medan
Bank Indonesia Sosialisasi Elektronifikasi Pemerintah Daerah di P Siantar
komentar
beritaTerbaru