Program PLTS Bantu 392 Warga Langkat Nikmati Listrik

Langkat (SIB) - Program pembangkit listrik tenaga surya yang digagas Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Langkat Sumatera Utara, berhasil membantu 392 warga miskin dan kurang mampu untuk menikmati listrik.

“Kita berikan bantuan buat warga miskin untuk bisa menikmati listrik,” kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Langkat Iskandarsyah di Stabat, Rabu.

Semua penerima bantuan pembangkit listrik tenaga surya ini bermukim di daerah terpencil, yang merupakan masyarakat miskin, susah, yang butuh listrik, katanya.

Program ini sudah ada sejak tahun 2009 hingga sekarang ini, terus dilaksanakan agar masyarakat miskin bisa terus menikmati listrik.

Untuk tahun 2009 ada 33 rumah di Bahorok yang dibantu, 176 rumah warga miskin di kecamatan Kutambaru.

Seterusnya tahun 2010 di kecamatan Batang Serangan sebanyak 38 rumah warga miskin di daerah terpencil yang dibantu melalui program ini, katanya.

Sementara itu di tahun 2011 ada 38 rumah juga dibantu di kecamatan Pangkalan Susu, dan tahun 2012 ada 38 rumah di kecamatan Bahorok, Pematang Jaya, dan Pangkalan Susu yang disalurkan menerima bantuan listrik tenaga surya ini.     

Sedangkan di tahun 2013 ada 69 rumah warga miskin, kurang mampu di kecamatan Bahorok dan Besitang yang menerima bantuan.

Iskandarsyah menjelaskan bahwa upaya pemberian bantuan listrik tenaga surya ini diharapkan akan dapat segera mengentaskan desa-desa terisolir yang selama ini belum pernah menikmati listrik dari perusahaan listrik negara.

“Inilah yang kita lakukan, bila PLN tidak bisa menyentuhnya maka kita sentuh warga tersebut melalui pembakit listrik tenaga surya ini,” ujarnya.

Ketika dipertanyakan berapa banyak lagi warga Langkat yang belum menikmati aliran listrik, Iskandar mengungkapkan hanya tinggal sedikit lagi, namun untuk tahun 2014 ini sudah diprogramkan juga untuk memberikan bantuan kepada mereka.

“Kita hanya melakukan upaya untuk itu, bila PLN belum bisa menjangkau kawasan terpencil, yang seharusnya sudah bisa menikmati listrik,” tambah dia.(Antara/W)