Karolina br Sitanggang, Istri Pencipta Mars "Siraja Panggabean" Tutup Usia

Medan (SIB)-  Istri Alm St Gr Daulat Panggabean yang dikenal sebagai pencipta lagu mars "Siraja Panggabean", Karolina Boru Sitanggang tutup usia pada, Rabu (20/7) pukul 09.30 WIB di Medan.

Pengantaran Karolina ke tempat peristirahatan terakhir diwarnai acara adat Batak dan keagamaan, di kediamannya Jalan Bunga Terompet Komplek Tirtanadi Koserna Padangbulan Medan Selayang II, Sabtu (23/7). Juru bicara adat Drs Jhonson Hutagalung MPd mengatakan, Karolina yang lahir di Desa Tigaurat, Hutabuhit Samosir tanggal 16 Mei 1928 silam, tutup usia pada umur 88 tahun.

Ia juga menambahkan, semasa hidupnya Karolina dikenal aktif melayani di Gereja GKPI Pamen Padangbulan Medan, termasuk bagian dari paduan suara kaum ibu di GKPI Jemaat Khusus Koserna, maupun kegiatan sosial lainnya.

Selain itu, kata Jhonson, kepergian Karolina adalah karena memang faktor usia, sehingga patut disyukuri sebagai anugerah atas usia yang terbilang uzur. Bahkan, saat hidupnya, Karolina, pernah berpesan, bila ia berpulang agar keturunannya melakukan perhelatan besar sebagai rasa syukur telah dianugerahi anak cucu.

Disebutkan Jhonson sebelumnya, acara adat dimulai Jumat malam (22/7) oleh keluarga besar keturunan St Daulat. Antara lain "ulaon moppo" dan "marria raja" sehari sebelum pemakaman. Kemudian acara "mambuat tua ni gondang" keesokan harinya, Sabtu (23/7) dan dilanjutkan acara "manjalo haroro ni hula-hula mulai dari hula-hula Sitanggang dan Sidabutar hingga hula-hula naposo secara berurut.

Hingga ditutup dengan acara gereja sampai pemakaman di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kristen Simalingkar B. Almarhum Karolina meninggalkan anak laki-laki yakni Doli Panggabean/boru Pakpahan, Lidang Panggabean/boru Siahaan, Tuppak Panggabean/boru Lumban Batu, Edy Panggabean/ boru Pakpahan, Marulam Panggabean/ boru Hutapea dan Yusuf Panggabean/boru Sidabutar. Putrinya, Tumiur Panggabean/ suami Sijabat, Anne Yosef Panggabean/suami Sigalingging dan Intan Panggabean/suami Simanjuntak. Almarhum dikaruniai cucu dari anak laki-laki 15 orang dan 17 orang cucu dari anak perempuannya.

Sementara itu Drs Murtama Panggabean MPd selaku Ketua Umum Panggabean Kota Medan menyinggung, pertama kali lagu "Siraja Panggabean" dikumandangkan sekitar tahun 80-an, di acara pesta adat pernikahan putri sulung DR GM Panggabean pendiri Harian SIB yaitu GM Intan Panggabean dengan Maja Hutapea. Salah seorang putra almarhumah, Lidang Panggabean mengatakan, semasa hidup, ibundanya Karolina br Sitanggang ikut mendukung prestasi ayahandanya Gr St Daulat Panggabean, BA sehingga sukses menjadi komponis.

Salah satu lagu ciptaannya adalah mars Si Raja Panggabean yang selalu dikumandangkan ketika acara-acara adat marga Panggabean dohot boruna. Pada acara adat saurmatua tersebut, punguan pomparan si Raja Panggabean Kota Medan berkesempatan menyanyikan lagu tersebut. St Daulat Panggabean lahir di Ambarita Samosir 20 Mei 1924, dia diberi nama oleh Belanda "Dolly Captain". Nama itu diabadikan menjadi nama putra sulungnya Doli Panggabean yang kini menjabat Kepala BPN Jambi.

Dikatakannya, ayahnya lahir di Ambarita karena waktu itu kakeknya (ompungnya) Pdt Panthur Panggabean melayani di sana sebagai seorang pendeta. Tahun 1942 Gr Daulat melanjut ke sekolah guru di Christelijk Kweek School (CKS) Solo, namun tidak tamat karena masuknya tentara Jepang. "Namun profesinya sebagai guru terus ditekuninya sampai usia 74 tahun dan mengajar di Perguruan Methodist Hang Tuah. Banyak lagu-lagu Batak yang diciptakannya, terlebih lagu-lagu koor (paduan suara).

Kesetiaan mama kami Karolina br Sitanggang menjadi kunci sukses papa kami sehingga menjadi komponis terkenal. Kini mereka telah bersama di Sorga, tapi karya mereka dikenang orang sepanjang masa," terangnya. Turut hadir, Ny DR GM Panggabean R br Hutagalung, Ny Prof Apul Panggabean, Poltak Panggabean, Dr (Eng) H Panggabean, Ojak Simorangkir, Sekda Kota Pematangsiantar Drs Donver Panggabean MSi, Drs Tahan M Panggabean MM, DR HP Panggabean, Anton Panggabean SE MSi, Drs Murtama Panggabean MPd, Drs Faber Simorangkir MPd, Sahala Simorangkir, Jhon Sahat Panggabean SH MH (Jakarta), Ir Demak Panggabean, Saur Panggabean dan yang lainnya. (A22/ r)