Husin Ansany Perkenalkan Sambal Andaliman Bersertifikat Halal

Medan (SIB) -Koperasi diharapkan bisa meningkatkan dan menguatkan perekonomian kerakyatan dan menjadi motor penggerak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Medan. Hal itu disampaikan  Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi dalam sambutannya pada peringatan Hari Koperasi Nasional ke-70 Tingkat Kota Medan tahun 2017, Rabu (13/12) di Lapangan Merdeka Medan.

Untuk mencapai harapan itu tentunya seluruh pelaku koperasi maupun UMKM harus mengembangkan usahanya masing-masing dengan bersaing untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas.

Dalam rangka memberi dorongan dan motivasi pelaku koperasi dan UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan memberikan  penghargaan kepada para pegiat koperasi dan UMKM di Kota Medan. Dinas itu juga berjanji membantu memasarkan hasil produk koerasi dan UMKM dengan mengerahkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

"Kita juga mengharapkan dukungan dari perusahaan yang ada untuk membantu memasarkan produk para pegiat koperasi maupun pelaku  UMKM di Kota Medan melalui dana CSR (coorporate social responsibility) sehingga bisa lebih maju berkembang dan produknya mampu bersaing, terutama menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)" ungkapnya.

Sebelumnya Kadis Koperasi dan UMKM Kota Medan Emilia Lubis dalam laporannya menjelaskan, tujuan peringatan Hari Koperasi , selain memberikan dan menginformasikan kepada masyararakat tentang perkoperasian, juga memberikan motivasi dan penilaian terhadap kemajuan koperasi di Kota Medan.

Sebelum peringatan Hari Koperasi itu digelar, Emilia memaparkan, pihaknya telah melakukan serangkaian kegiatan seperti  bazar UMKM di Hermes Place Jalan Monginsidi yang diikuti 90 peserta dari berbagai cluster di Kota Medan.

Sambal Andaliman
Pada acara tersebut seorang pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Husin Ansani memerkenalkan Sambal Andaliman yang sudah bersertifikat halal kepada Wali Kota Medan saat meninjau stand pada pelaksanaan Hari Koperasi di Lapangan Merdeka Medan.

Husin memaparkan, sambal yang sudah diproduksinya ada 2 varian dan telah mendapat sertifikat halal dari MUI Kota Medan tanggal 28 Juni tahun 2016 lalu dan sampai saat ini sudah mulai memasuki pasar baik di Kota Medan maupun di luar Kota Medan.

Varian pertama yang diproduksinya adalah Sambal Unuba ekstra hot, pedas manis dan original hot saus, sementara varian kedua diproduksinya Sambal Unuba, Sambal Andaliman, petai dan balado.

Husin dengan bangga memberikan sambal hasil produknya kepada wali kota dengan harapan akan mendapat dukungan dalam memasarkan produknya untuk bisa menjadi khas Kota Medan.(A07/c)