Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 02 November 2025

Kadishub Binjai Tantang BPKP Audit Investigasi Proyek Halte Rp3,9 Miliar

- Senin, 29 Oktober 2018 11:27 WIB
382 view
Binjai (SIB)- Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan Kota Binjai Syahrial SH menantang pimpinan BPKP (Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan) Provinsi Sumatera untuk melakukan audit investigasi proyek fisik pembuatan shelter, halte dan rambu jalan yang nyaris rampung dikerjakan di sejumlah kawasan di Kota Binjai dengan nilai pagu Rp3,9 miliar bersumber dari dana APBD Tahun 2018 yang dikerjakan pemborong/rekanan Buyung Ozi.

"Saya selaku KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) dan pimpinan Dishub Kota Binjai  ingin mendapat kejelasan apakah betul kualitas dan hasil kerjanya tidak sesuai dengan spesifikasi," kata Syahrial SH Kadishub Kota Binjai kepada harian SIB, Rabu (24/10) di Binjai.

Menurut Syahrial, proyek fisik pembangunan shelter, halte dan rambu jalan hampir 100 persen rampung dikerjakan PT Duta Multi Anugrah. "Terus terang tidak ada penyimpangan, saya kesal kalau ada oknum tertentu menyebutkan proyek ini terindikasi korupsi," katanya.

Ditanya apakah pekerjaan pembangunan 45 halte sudah sesuai dengan juknis dan RAB, Syahrial mengaku yakin tetap sesuai dengan juknis dan spesifikasi. "Proyek kami sudah dalam pengawasan TP4D, jadi kalau sudah dalam pengawasan TP4D tidak ada lagi yang salah, bahkan proyek ini sudah diaudit Inspektorat Kota Binjai hasilnya tidak ada penyimpangan.

Semuanya sudah saya jelaskan bahwa proyek ini tidak ada masalah, jadi tidak ada yang perlu diributkan apalagi dikhawatirkan, karena itu BPKP kita tantang untuk melakukan audit investigasi proyek itu guna mendapatkan apakah proyek ini terindikasi korupsi," beber mantan Kasatpol PP Kota Binjai.

Diterangkannya, bagaimana mungkin terjadi penyimpangan, sementara dalam pelaksanaannya melibatkan konsultan, PPK, PPTK dan jaksa dari TP4D serta Inspektorat Pemko Binjai. "Karena itu kami tidak mau main-main bekerja, kalaupun nantinya ada penyimpangan yang masuk penjara itu adalah  mereka yang terlibat dalam proyek itu," sebut Syahrial. (A25/q)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru