Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 09 November 2025

Poldasu Disebut Tidak Lindungi Oknum Polri Terlibat Kriminal

- Rabu, 07 November 2018 15:09 WIB
316 view
Medan (SIB)- Penmas Polda Sumut angkat bicara tentang adanya seorang oknum Polri yang terlibat aksi kejahatan penculikan dan penganiayaan. Pimpinan Poldasu menegaskan  tidak ada melindungi  oknum polisi yang terlibat aksi kejahatan. 

"Tetap diproses secara hukum. Tidak ada melindungi walaupun oknum Polri." Di mata hukum tidak ada yang kebal. Tidak ada perbedaan antara masyarakat biasa dengan polisi. Bila memang salah tetap diproses," ucap Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan, Selasa (6/11).

Kata dia, setelah mendapatkan hukum pidana biasanya oknum anggota Polri akan mendapat sanksi internal seperti kode etik dan profesi. "Nanti pasti ada sanksi kode etik maupun profesi. Tapi setelah mendapatkan hukum secara sah, baru kita proses dalam internal," ujar Nainggolan.

Seperti diketahui, komplotan pelaku penculikan dan penganiayaan, terhadap tiga orang, diringkus personil Subdit III/Umum Unit 3 Ditreskrimum Poldasu kemarin. Seorang di antara pelaku merupakan anggota Polri.

Para pelaku yang diamankan itu MN (53) warga Jalan Sisingamangaraja Kelurahan Teladan Barat Kecamatan Medan Kota,  PS (38) warga Jalan Pintu Air  VI  Kelurahan Kwalabekala Medan Johor, PM (42) warga Jalan Pasar VII Kelurahan Beringin Medan Selayang, RM (33) warga Jalan Jaya Tani Kelurahan Kwala Bekala Medan Johor.

Selanjutnya, TPP (34) , BH (46) warga Jalan Luku II Kelurahan Kwalabekala Medan Johor dan DHM warga Jalan Madura Kota Binjai.

"Kita berhasil mengungkap kasus penculikan. Korbannya ada tiga orang," kata Dirreskrimum Poldasu Kombes Pol Andi Rian didampingi Wadirreskrimum Poldasu Andri Setiawan, Senin (5/11).

Kata Andi, dari pelaku yang diamankan terdapat oknum polisi PS. "Jadi awalnya MN menghubungi BH. Kemudian BH mencari para pelaku lain untuk melakukan aksi. Oknum ini perannya menggiring para korban," jelas Andri Setiawan. (A18/c)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru