Medan (SIB)
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Organisasi Parsadaan Pomparan Toga Sinaga Dohot Boru (PPTSB) Tahun 2023 di Gedung Toga Sinaga (Tosin) dari 18 wilayah PPTSB se Indonesia berlangsung sukses Minggu (14/5).
Ketua Panitia Ir Juaksa Sinaga dalam laporannya,menyampaikan bahwa Rakernas yang dibuka Ketua Umum PPTSB Ir Edison Sinaga dan dihadiri Ketua Dewan Pembina Mangihut Sinaga SH MH, berlangsung secara online dan offline dengan total peserta 153 orang terdiri Ketua Dewan Pembina PPTSB Pusat Mangihut Sinaga SH MH/ Br Napitupulu, Ketua dan Anggota Dewan Pengawas PPTSB, Ketua dan Anggota Dewan Pemangku Adat PPTSB, Ketua dan Anggota Dewan Pakar PPTSB, Seluruh Pengurus PPTSB, Ketua Wilayah PPTSB Sumut 1,Sairon Sinaga dan Ketua Cabang/ Parsidomu PPTSB dan undangan lainnya.
Dalam pemaparan program kerja, Ketua Bidang II Dr Aldon Sinaga dalam pemaparannya mengatakan bahwa
Indeks produktivitas pariwisata Danau Toba terendah dari 5 destinasi super prioritas Indonesia pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Parsadaan Pomparan Toga Sinaga Dohot Boru (PPTSB).
Berdasarkan data itu, ia mengajak warga PPTSB melihat peluang apa yang bisa dilakukan dalam rangka mengejar ketertinggalan itu. Karena menurutnya bahwa Kawasan Danau Toba adalah merupakan kampung halaman marga Sinaga.
“PPTSB itu memiliki kampung halaman Samosir dan Samosir bagian dari kawasan Danau Toba. Di kawasan Danau Toba mungkin marga Sinaga paling banyak persebarannya dan KDT memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan di rencana induk pengembangan pariwsiata. Banyak punya potensi yang bisa dikembangkan di kawasan Danau Toba, tapi yang perlu disikapi adalah data ekonomi terakhir bahwa di antara semua kawasan pariwisata nasional kawasan Danau Toba produktivitas pariwiastanya paling rendah.[br]
Artinya nilai income perkapita paling rendah di antara semua kawasasn pariwisata yang kembangkan pemerintah di seluruh Indonesia.Danau paling besar, paling cantik tapi indeksnya paling rendah menjadi titik fokus PPTSB sehingga bisa berkonstribusi untuk mencapai kemajuan”, ujarnya.
Aldon Sinaga dalam pemaparanya juga menyampaikan bahwa Perkembangan Teknologi Informasi perlu disikapi sehingga bisa mengambil lebih banyak dampak positif dari perkembangan teknologi.
Pemaparan Program Kerja Bidang II itu dipimpin Waketum I Sairon Sinaga, Waketum II Albertus Sinaga dan Waketum III mendapat tangapan dari sejumlah peserta rakernas bertajuk, Transformasi PPTSB Menjadi Organisasi yang terkelola di era 4.0.(A3/c)