Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 09 November 2025

Fraksi PDI-P Kritisi Jumlah R-APBD Sumut TA 2026 yang Merosot

Firdaus Peranginangin - Jumat, 07 November 2025 15:59 WIB
309 view
Fraksi PDI-P Kritisi Jumlah R-APBD Sumut TA 2026 yang Merosot
Foto harianSIB.com/Firdaus Peranginangin
Kosong: Rapat paripurna DPRD Sumut mendengarkan tanggapan fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan dan R-APBD Sumut TA 2026, Jumat (7/11/2025) sangat minim kehadiran anggota dewan, sejumlah kursi terlihat kosong atau hanya diisi beberapa wakil rakyat.

Medan(harianSIB.com)

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut mengkritisi merosotnya postur Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Sumut Tahun Anggaran (TA) 2026 yang hanya berjumlah Rp11,67 triliun lebih, jika dibandingkan dengan APBD Sumut TA 2025 yang nilainya mencapai RpRp13,24 triliun lebih.

Hal itu disampaikan juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut Mangapul Purba SE MIKom dalam pemandangan umum fraksinya terhadap Nota Keuangan dan R-APBD 2026 pada rapat paripurna DPRD Sumut yang dipimpin Ketua Dewan Erni Aryanti Sitorus dan dihadiri Pj Sekdaprov Sumut Sulaiman Harahap, Jumat (7/11/2025) di DPRD Sumut.

Mangapul menilai, penurunan tajam APBD tersebut menjadi indikasi gagalnya kemandirian fiskal daerah dan melemahnya semangat pembangunan pemerintah provinsi. Jika dicermati, penurunan ini sangat signifikan, bahkan lebih rendah dibandingkan APBD 2022 saat ekonomi masih dalam masa pemulihan pasca pandemi.

Anggota dewan Dapil Kota Pematangsiantar dan Simalungun ini menilai, arah kebijakan fiskal 2026 yang disebut untuk memperkuat ketahanan ekonomi dan efisiensi belanja publik belum sepenuhnya tercermin dalam struktur R-APBD.

Baca Juga:
"Meski Pendapatan Asli Daerah (PAD) naik dari Rp6,42 triliun menjadi Rp6,97 triliun (8,53 persen), strukturnya masih rapuh dan terlalu bergantung pada pajak konsumtif seperti kendaraan bermotor dan bahan bakar. Basis ekonomi produktif daerah belum berkembang secara optimal," ujarnya.

Berkaitan dengan itu, Fraksi PDI Perjuangan meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Sumut meninjau kembali estimasi pendapatan 2026 dan menggali sumber pendapatan baru yang produktif, bukan hanya penerimaan konsumtif.

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Air Danau Toba Keruh Sudah 2 Minggu, Ini Tanggapan Kadis Pariwisata Samosir
Buntut Laporan Gagalnya 6 Casis Polwan, Ini Tanggapan Polda Sumut
Dimintai Tanggapan Seputar Vidio Viral Ibu Baru Melahirkan di Parlilitan Ditandu karena Jalan Rusak
Jaksa: HRS Tak Cerminkan Revolusi Akhlak, Ngaku Imam Besar tapi Ucap Biadab
KPUD Simalungun Minta Tanggapan Masyarakat Terkait DPB
Tanggapan Grup Tanoto Terkait Viral Pembelian Gedung Ludwig dan Kiprah Filantropi Tanoto Foundation
komentar
beritaTerbaru