Timnas U-19 Diminta Tingkatkan Kemampuan

Jakarta (SIB)- Ketua Badan Tim Nasional (BTN) La Nyalla Mattalitti mengaku sangat senang melihat hasil ujicoba Timnas U-19 di Timur Tengah. Ia meminta terus meningkatkan semua aspek.

Pada laga yang digelar di Stadion Tyeyab Awana FA AAE, Dubai, Rabu (16/4) malam WIB, timnas U-19 kembali  mengalahkan Uni Emirat Arab, kali ini dengan skor 1-2.

La Nyalla menilai  para pemain masih terlihat sering terpancing emosi lawan. Oleh sebabnya, itu menjadi kekurangan tim yang harus segera diperbaiki.
"Tim pelatih harus memanfaatkan semaksimal mungkin kesempatan ujicoba internasional di semua aspek, baik dari sisi teknik maupun nonteknik.

Terlihat beberapa pemain masih mudah terpancing emosinya. Ini tentu merugikan. Saya berharap tim pelatih bisa menggunakan kesempatan ujicoba untuk menambal apa-apa yang masih kurang di tim ini," ujar La Nyalla, Kamis (17/4).

Namun dia tetap yakin Evan Dimas dkk bisa semakin baik. Apalagi, selanjutnya BTN sudah mempersiapkan tur ujicoba timnas U-19 ke Spanyol. Diharapkan ujicoba itu makin memantapkan Indonesia sebelum Piala Asia pada Oktober mendatang.

"Masih ada ujicoba internasional yang diprogramkan BTN. Insya Allah Agustus nanti tim ini akan ke Spanyol untuk mengikuti turnament di sana. Semoga makin matang," tambah pria yang juga wakil ketua umum PSSI itu.

"Insya Allah ke depan lebih baik, dan saya harap anak-anak tidak pernah lupa bersyukur dan tetap rendah hati."

MENANG LAGI
Timnas Indonesia U-19 kembali pecundangi tuan rumah Uni Emirat Arab pada pertandingan persahabatan di Tyeyab Awana Stadium Al Khawaneej, FA UAE Complex, Dubai, Rabu malam, pada pertandingan persahabatan kedua ini, anak asuh Indra Sjafri menang 2-1. Pada pertandingan pertama di tempat sama, Senin (14/4), menang dengan skor telak 4-1.

Pada pertandingan persahabatan kedua, tim tuan rumah yang sudah mempelajari kekuatan Indonesia mulai menekan sejak awal. Hasilnya barisan pertahanan tim Garuda Jaya yang dimotor Hansamu harus berkerja keras untuk menghadang.

Terus menekan justru dimanfaatkan UEA untuk melakukan serangan balik cepat yang salah satunya lewat Khaled Abdulrahem. Namun tendangan kerasnya mampu dibendung oleh penjaga gawang timnas, Awan Setho Raharjo.

Gol yang ditunggu timnas akhir datang juga. Berawal dari umpan terobosan Muhammad Hargianto, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh mampu memperdayai penjaga gawang lawan sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 pada menit 40.

Unggul 1-0 membuat semangat Timnas Garuda Jaya meningkat. Hanya saja upaya untuk menambah pundi-pundi tidak membuahkan hasil sehingga kedudukan tetap 1-0 hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua Timnas Indonesia langsung mendapatkan keuntungan setelah pemain UEA yaitu Mohamed Abdul Baset mendapatkan kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan. Hanya saja peluang itu belum mampu dimanfaatkan.

Kalah dalam jumlah pemain ternyata membuat Timnas UEA bermain lebih trengginas. Serangan selaku terkoordinasi dengan baik dan langsung menusuk pertahanan Indonesia. Kondisi ini membuat pemain Indonesia sedikit kuwalahan untuk menghalau.

Upaya yang dilakukan UEA akhirnya membuahkan hasil pada menit 56 lewat kaki Jssim Johar setelah mendapatkan umpan terukur dari temannya. Kondisi sama kuat 1-1 membuat kedua tim lebih meningkatkan tempo permainan.

Timnas UEA yang dituntut memang ternyata sering melakukan pelanggaran. Hasilnya satu pemain yaitu Abdullah Al Noubi kembali diusir keluar lapangan oleh wasit setelah mendapatkan kartu merah pada menit 70.

Hanya bermain dengan sembilan orang membuat pola serangan UEA kurang terkontrol. Kondisi ini langsung dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk menekan. Hasilnya pemain pengganti yaitu Dimas Drajat mampu membawa timnas unggul 2-1 pada menit 76.

Menjelang pertandingan usai, tuan rumah  mencoba  menyamakan kedudukan. Hanya saja upaya yang dilakukan tidak membuahkan hasil. Timnas Indonesia akhirnya mampu mempertahankan keunggulannya dengan skor akhir  2-1.

Pada pertandingan ujicoba terakhir Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi salah satu klub lokal yaitu Al-Shabab di Al-Shabab Training Stadium di Dubai City, Jumat (18/4).(detiksport/Ant/c)