Medan (SIB)
Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Senior Gulat Puan Maharani Cup 1 tahun 2022, Senin (28/11) di Pardede Hall, Medan.
Kejurnas dibuka Ketua Umum PP PGSI Trimedya Panjaitan SH MH. Sekaligus membacakan sambutan Ketua DPR RI DR (HC) Puan Maharani yang sedianya hadir namun berhalangan.
Dalam sambutan tertulis tersebut, Puan mengutip pidato Presiden Soekarno pada PON V tahun 1961 di Bandung mengatakan: “Dalam meraih kejuaraan, bukan hanya untuk diri sendiri juga untuk keluarga, bangsa dan negara.” Ini menunjukkan bahwa olahraga selain mendorong gaya hidup sehat, juga sumber kebanggaan bangsa, pemupuk nasionalisme.
Karena itu Puan menyatakan mendukung diselenggarakannya Kejurnas Senior Gulat Puan Maharani Cup Ke-1 sebagai bagian untuk meningkatkan prestasi cabang olahraga gulat di Indonesia. DPR RI berkomitmen mendorong peningkatan olahraga Indonesia lewat pengesahan Undang-Undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan.
Turut hadir serta memberikan sambutan Gubernur Sumatera Utara Eddy Rahmayadi. Pejabat daerah lain yang hadir antara lain Wali Kota Medan Bobby Nasution, SE, MM; Kepala BNNP Sumatera Utara Brigjen Pol Toga Panjaitan, Bupati Serdang Bedagai yang juga Ketua Pengrov PGSI Sumatera Utara Darma Wijaya dan Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim.
Ketua Umum PP PGSI Trimedya Panjaitan menyatakan pelaksanaan Kejurnas Senior Gulat Puan Maharani Cup 2022 ini telah didahului dengan acara Penataran Pelatih dan Penataran Wasit yang digelar pada hari Sabtu dan Minggu kemarin, 26 dan 27 November 2022 di Alam Hotel, Medan.
Penyelenggaraan kejurnas ini disebutnya sangat penting karena selama pandemi Covid-19 semua kalender pertandingan tidak dapat berjalan.
“Dari kejurnas ini diharapkan bisa muncul bibit-bibit baru atlet gulat nasional, selain atlet-atlet yang memang sudah malang melintang di arena matras gulat nasional,” katanya.
Menurut Trimedya, kejurnas ini bagian dari program pembinaan yang dirancang PP PGSI untuk memunculkan atlet gulat yang berprestasi. PGSI akan menggelar kejurnas secara rutin. Selain itu PGSI mendorong para Pengurus Provinsi PGSI untuk menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Gulat yunior maupun senior.
Pembinaan atlet gulat itu harus berjenjang, lanjut anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini, selain melalui Kejurnas dan Kejurda gulat, juga ada even multi cabang olahraga melalui Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).
Kemudian dalam rangka pembinaan atlet gulat dari usia dini, PGSI berupaya untuk menghidupkan kembali Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar atau PPLP yang saat ini terhenti pelaksanaannya.
Trimedya, yang belum lama ini terpilih secara aklamasi untuk periode keduanya, tanggal 25 Oktober 2022 lalu di Alam Hotel, Medan, menyatakan Kejurnas ini diikuti 170 atlet gulat dari 21 Pengprov PGSI seluruh Indonesia. PGSI sendiri memiliki 26 Pengprov di seluruh Indonesia. (A8/c)