Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 21 Mei 2025

Polisi Amankan 6 Tersangka Begal di Medan

Redaksi - Selasa, 20 Februari 2024 18:53 WIB
459 view
Polisi Amankan 6 Tersangka Begal di Medan
Foto SIB Roy Damanik
PELAKU BEGAL: Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy JS Marbun didampingi Kapolsek Medan Barat Kompol Anria Rosa memberikan keterangan pers terkait penangkapan 6 anggota geng  motor pelaku begal di Mapolsek, Selasa (20/2/2024).

Enam anggota geng motor tersangka pelaku begal diamankan Polsek Medan Barat, lima diantaranya berstatus pelajar kini mendekam di sel tahanan.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy JS Marbun didampingi Kapolsek Medan Barat Kompol Anria Rosa dalam keterangan persnya di Mapolsek, Selasa (20/2/2024) mengatakan, kelima tersangka pelaku begal masing-masing berinisial SAR, (16), AD (16), ZE (17), BR (16) dan MF (16) seluruhnya warga Marelan. Sedangkan seorang tersangka dewasa berinisial FK (20) juga warga Marelan.

"Kejadian pembegalan yang dilakukan terhadap korban Supardi bersama seorang temannya berawal saat keduanya berboncengan dengan mengendarai sepedamotor melintas di sekitar Jalan KL Yos Sudarso, Kecamatan Medan Barat. Dari arah belakang, keenam tersangka yang berboncengan dengan 2 sepedamotor memepet sepedamotor korban," ujarnya.

Lanjutnya, para pelaku yang menenteng senjata tajam langsung mengacungkannya ke arah korban dan menendang sepedamotor korban hingga keduanya tersungkur ke aspal. Saat korban tak berdaya, pelaku langsung melarikan sepedamotornya.

"Setelah kejadian itu korban membuat laporan ke Polsek Medan Barat. Petugas yang menerima laporan korban kemudian menindaklanjuti dengan mengumpulkan keterangan dari korban dan saksi. Dari hasil penyelidikan, petugas mendapat informasi bahwa para pelaku sedang berkumpul di Hotel Labana Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru," ungkapnya.

Tambah Kapolrestabes, petugas yang mendapat informasi itu langsung bergerak ke lokasi dan membekuk para pelaku tanpa perlawanan.

"Dari hasil interogasi, keenam pelaku mengakui perbuatannya. Uang hasil penjualan sepedamotor rampasan mereka pakai untuk pesta sabu," pungkasnya. (**)


Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru