Kendarai Motor Trail

Bupati Sergai Tinjau Sejumlah Posko Banjir di Seirampah dan Tanjungberingin


104 view
Bupati Sergai Tinjau Sejumlah Posko Banjir di Seirampah dan Tanjungberingin
(Foto: Dok/Diskominfo Sergai)
TINJAU: Bupati Sergai H Darma Wijaya berboncengan dengan Kadis PUPR Johan Sinaga saat meninjau kondisi banjir yang merendam ribuan rumah penduduk, di Desa Pekan Tanjungberingin, Kecamatan Tanjungberingin, Selasa (13/12). Selain meninjau, Bupati Darma Wijaya turut menyalurkan bantuan sembako ke posko-posko di wilayah itu. 

Sergai (SIB)

Bupati Serdangbedagai (Sergai) H Darma Wijaya meninjau sejumlah posko penanganan banjir di Kecamatan Seirampah dan Tanjungberingin, mengendarai motor trail, Selasa (13/12).


Peninjauan trrsebut dilakukan di dua kecamatan terparah dari delapan kecamatan yang terdampak banjir akibat curah hujan tinggi selama empat hari terakhir.


Amatan wartawan, orang nomor satu di Kabupaten Sergai itu memantau posko-posko yang telah didirikan BPBD Sergai.


Mulai dari Desa Belidaan, Kampung Pala, Pelintahan di Kecamatan Seirampah, hingga Desa Pekan Tanjungberingin di Kecamatan Tanjungberingin.


"Bersama BPBD, Dinas Sosial (Dinsos), PUPR, camat dan unsur lainnya, kami meninjau posko-posko pengangan banjir untuk melihat kondisi warga yang terdampak sekaligus menyalurkan bantuan sembako," ujar Darma Wijaya.


Bupati lebih lanjut menyatakan, kedatangannya ke posko-posko pengungsian itu sejatinya untuk memastikan kondisi masyarakat yang terdampak, tetap terpenuhi kebutuhan pokoknya.


Kemudian, Darma Wijaya juga memerintahkan para personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) agar mendukung mobilitas warga yang keluar masuk Kecamatan Tanjungberingin dengan menurunkan beberapa kendaraan truk.


Hal ini dilakukan lantaran ketinggian air di wilayah tersebut mencapai pinggang orang dewasa.


"Sudah diinstruksikan kepada Satpol PP agar kendaraan truk diturunkan untuk membantu warga melintas di area yang banjirnya cukup tinggi. Kami juga sudah mengerahkan Dinas Kesehatan serta Puskesmas terdekat untuk jemput bola dalam memantau kondisi warga yang sakit, sehingga cepat diberi pertolongan," ucapnya.


Di tengah letihnya mengendarai motor trail, mantan Wabup Sergai itu pun tak segan bersantap siang bersama warga yang berada di posko banjir.


"Kalau situasi banjir, makan ala kadar seperti ini sudah nikmat rasanya. Kami ke sini bawa bantuan beras. Semoga, cukup untuk 2-3 hari ke depan sebagai persediaan," katanya.


Pada kesempatan tersebut, Darma Wijaya juga mengimbau ke para orangtua agar tidak membiarkan anak-anak mereka mendekati sungai guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.


"Anak-anak kita tolong dipantau dan dijaga supaya tidak bermain di arus yang deras dan dekat sungai," pungkasnya.


Sebagaimana diketahui, berdasarkan data BPBD Sergai per tanggal 12 Desember 2022, sebanyak 13.190 kepala keluarga (KK) terdampak banjir dengan total 46.132 jiwa yang tersebar di delapan kecamatan.


Kepala BPBD Sergai Frits Damanik menyebut, saat ini pihaknya telah mendirikan posko-posko serta membantu mobilisasi warga, menggunakan perahu karet.


"Lalu, kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Sumut terkait bantuan perahu karet untuk membantu transportasi masyarakat," bebernya.


Melayat

Sebelum menyusuri Kecamatan Seirampah dan Tanjungberingin, H Darma Wijaya beserta rombongan menyempatkan diri untuk melayat di rumah duka Andrian (11) dan Rizki (11).


Kedua bocah itu ditemukan meningal dunia, di Dusun II (Kampung Lalang) Desa Sukadamai, Kecamatan Seibamban, Senin (12/12).


"Atas nama Pemkab Sergai, kami turut berdukacita yang sedalam-dalamnya. Semoga, seluruh anggota keluarga diberi ketabahan dalam melewati ujian ini," ucap bupati ketika melayat di kediaman Alm Andrian, di Desa Sukadamai, Kecamatan Seibamban.


Hal senada juga diutarakannya sewaktu mengunjungi rumah duka Alm Rizki (11) yang berjarak dua rumah dari kediaman Alm Andrian.


"Mereka baru pulang dari latihan natal di gereja. Anak yang taat. Semoga, keluarga yang ditinggalkan tetap sabar dan tabah. Sekali lagi, kami turut berduka atas peristiwa ini," kata Darma Wijaya sembari menyerahkan tali asih kepada keluarga duka.


Sebagai info tambahan, kedua bocah itu diketahui tenggelam sewaktu mereka berenang di gorong-gorong rel kereta api, usai pulang dari latihan Natal di Gereja HKBP Parsaoran Sukadamai, Seibamban. (C4/a)




Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com