Haranggaol Ramai Dikunjungi Pemancing

Simalungun (SIB)- Danau Toba wilayah Haranggaol Kabupaten Simalungun selalu ramai dikunjungi pemancing setiap hari. Untuk bisa menikmati tempat pemancingan yang telah disediakan masyarakat setempat di berbagai pesisir danau dikenakan biaya Rp10 ribu  perorangnya.

Menanggapi hal tersebut, ada yang mengatakan sebagai sumber pendapatan warga dan ada juga yang mengatakan, tempat-tempat pemancingan telah menyalahi.

"Setiap harinya, 100 orang lebih pasti ada saja yang ke Haranggaol untuk memancing. Segi ekonominya, para pemancing itu akan meninggalkan uang minimal Rp 40 ribu setiap orang untuk  makan, minum dan belanja lainnya. Jika dikalikan dengan 100 orang, totalnya Rp 4 juta. Artinya, setiap hari uang Rp 4 juta dari luar daerah tinggal di Haranggaol. Berarti menambah pendapatan masyarakat", kata warga setempat, Senin (20/6).

Di sisi lain, beberapa warga berpendapat tempat-tempat pemancingan itu menyalahi aturan yang tidak berpihak kepada program pemerintah yaitu zona 100 meter dari pantai. Yang berarti, setiap zona 100 meter dari bibir pantai tidak diperbolehkan mendirikan kerambah dan tempat pemancingan. Ditambah lagi rencana pemerintah mengembangkan Danau Toba menjadi kawasan wisata dunia. (C12/l)