Kapolres Toba Kunker ke Polsek Balige

* Ajak Tetap Menjaga Nilai - nilai Filosopi Dalihan Natolu

231 view
Kapolres Toba Kunker ke Polsek Balige
Foto: Net

Toba (SIB)

Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb didampingi Ketua Bhayangkari Toba, Desi Taufiq Thayeb, melakukan kunjungan kerja ke Polsek Balige guna melakukan tatap muka dengan berbagai elemen masyarakat yang ada di wilayah tersebut, Rabu (13/9).

Kunker ini bertujuan guna mengetahui kondisi wilayah hukum Polsek Balige, juga mendengarkan masukan-masukan dari berbagai elemen masyarakat yang berada di Kecamatan Balige dan Kecamatan Tampahan.

Hadir pada kunker itu, Kapolsek Balige, Iptu Slamat Pasaribu, Wakil Bupati Toba, Tonny M Simanjuntak,Kabag SDM Polres Toba Kompol Berman Simarmata , Kasi Propam Polres Toba AKP Syrus Sijabat, mewakili Danki 125 Simbisa Balige Letda Inf Agus Fajri, Dan Subdenpom 1-2 Balige Kapten CPM Chaniago, mewakili Danramil 17/Balige Serka Daniel, Kepala Desa, Panwascam, PPk, PPKD se Kecamatan Balige dan Tampahan.

Kapolres Toba, mengajak seluruh sthakholder, khususnya elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Toba secara khusus Balige dan Tampahan, menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) secara serentak 2023 dan pemilihan umum tahun 2024.

Dia mengajak agar menjaga situasi Kamtibmas menjelang Pilkades dan pemilu, tidak lupa orang nomor satu di Polres Toba ini, minta warga Toba khususnya daerah Balige dan Tampahan untuk tetap memegang dan mengedepankan filosofi orang Batak yakni Dalihan Natolu dalam kehidupan sehari - hari. Mengingat saat ini sepertinya filosopi ini sudah mulai terkikis di tengah - tengah kehidupan masyarakat Toba.

Hal itu lanjut orang nomor satu di Polres Toba ini, dibuktikan dengan semakin banyak pengaduan dari masyarakat yang melaporkan saudaranya sendiri, terkait persoalan hukum yang seharusnya bisa diselesaikan pada tatanan kekeluargaan.

Begitu juga dengan meningkatnya kasus pencabulan yang terjadi di Toba yang dilakukan oleh orang terdekat korban. Apakah itu dilakukan oleh ayah, kakek, paman dan juga tetangga korban yang seharusnya menjadi benteng terdepan, guna melindungan korban dari hal-hal yang tidak sepatutnya terjadi. Kondisi ini sangat perlu disikapi bersama secara serius untuk tetap menjaga nilai filosopi ini, pungkasnya. (G1/d)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com