Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 06 Juni 2025

Kepsek di Aceh Tenggara Diingatkan Jangan Manipulasi Proses Belajar Mengajar

Redaksi - Rabu, 28 September 2022 18:46 WIB
148 view
Kepsek di Aceh Tenggara Diingatkan Jangan Manipulasi Proses Belajar Mengajar
Foto SIB / Armentoni Munthe
Pembukaan: Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Aceh Tenggara, Jufri RM SPd MSi( dua dari kiri) pada acara pembukaan Seleksi Duta Pelajar Kamtibmas di Kantor Cabang dinas setempat.
Kutacane (SIB)
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Aceh Tenggara, Jufri RM SPd MSi mengingatkan seluruh kepala sekolah di Aceh Tenggara, jangan ada manipulasi dalam proses belajar mengajar.

“Kalau ada proses belajar dan mengajar tidak berjalan baik, maka kepala sekolahnya akan diingatkan dan dipanggil untuk pembinaan.

Yang pertama saya kejar itu adalah proses belajar dan mengajar, kemudian prestasi sekolah,” ujar Jupri di acara Seleksi Duta Pelajar Kamtibmas di kantornya, Senin (26/9).

Dia menegaskan prioritas utama setiap sekolah adalah, berjalannya proses belajar dan mengajar dengan baik.

“Kita ingin proses belajar mengajar menjadi yang nomor satu di sekolah. Saya mengajak itu dari hati, atas nama pribadi dan atas nama dinas, bukan berarti yang lain bisa dimanipulasi,” imbuhnya.

Diharapkan kualitas sekolah- sekolah di Aceh Tenggara, bisa sejajar dengan sekolah lain di Aceh, yang sudah lebih maju.

Menurutnya, kualitas sekolah di Aceh Tenggara berada di tengah-tengah dibandingkan sekolah di daerah lain.

Lanjut Jufri, pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas sekolah, misalnya dengan berkoordinasi dengan kepala sekolah dan pengawas.

Kepala sekolah juga diingatkan untuk disiplin administrasi dan merawat sarana dan prasarana sekolah.

Saat disinggung terkait Seleksi Duta Pelajar Kamtibmas Jufri menjelaskan, kegiatan tersebut digelar mulai 26 hingga 27 September.

Pesertanya masing-masing dua orang perwakilan 46 SMA dan SMK yang ada di Aceh Tenggara.

Kegiatan tersebut bertujuan, mengembangkan kreativitas siswa secara umum dan secara khusus memahami lebih dalam tentang Kamtibmas.

“Karena yang menyeleksi atau yang memberi pertanyaanya adalah, orang polisi bagian Bimas Polres Aceh Tenggara. Mereka yang melaksanakan kegiatan, kita yang memfasilitasi.

Bagi pemenangnya nanti akan kita kirim ke Banda Aceh”, pungkas Jufri.(B6/c).





Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru