Pengurus STTSU Dilantik, Guru Sekolah Minggu Diusulkan Miliki Sertifikasi Kekristenan

Medan (SIB) -Pengurus Sekolah Tinggi Theologia Sumatera Utara (STTSU), Sabtu (11/3) dilantik.  Ketua STTSU Pdt Dr Ir Immanuel Munthe MSi MT mengatakan, pengukuhan dimaksudkan untuk penyegaran dan perbaikan STTSU ke depan. "Niat dan idealismenya, tak sekadar melahirkan cendikiawan Kristen yang takut padaNya tapi memiliki kualitas ilmu," tegasnya.

Ia bilang, di era global, pendidik dan pembimbing tak sekadar memiliki ilmu tapi harus punya idealisme dan komitmen yang tinggi dalam mentransfer ilmu.
Menurutnya, dituntut kesetaraan kualitas atau istilahnya sertivikasi. Bahkan Guru Sekolah Minggu di Indonesia pun laiknya memiliki sertivikasi kekristenan yang Indonesia. "Kualitas keimanan sangat perlu dalam menempa anak-anak altar menjadi warga gereja yang baik," ujar Ketua STTSU.

Mereka yang dikukuhkan, Kepala Prodi S3 STTSU Dr Ewin Johan Sembiring MPdK MTh dan Sekretaris Dr VM Siringoringo MTh. Kaprodi S2 Thologia STTSU Esar Hutahaean MPdK MTh dan Sekretaris Lamria Purba MPdK. Kaprodi S2 PAK  Pdt Dr Albert Saragih MTh MPdK dan Sekretaris Johannes Waldes Hasugian MPdK, Kaprodi S1 Theologia Saut Togi Panjaitan MPdK dan Sekretaris Elriani Gea MTh, Kaprodi PAK Nosita Beru Tarigan MPdK MTh, Sekretaris Thomas Efrata Pandawa Tarigan STh MPdK.

Ketua panitia  Wakil Ketua II STTSU Berton Silaban MTh melaporkan bahwa pengukuhan didahului kebaktian. Sesuai arahan dari Ketua STTSU maka seluruh pengurus yang baru diambil janji jabatan diharapkan berkreativitas dalam berkarya untuk Tuhan, bangsa dan negara.

Pengkhotbah Pdt Immanuel Munthe menegaskan bahwa menjadi bagian dunia pendidikan tak semata dituntut pintar dan memiliki komitmen cinta dan takut akanNya. (R9/rel/f)