Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina) selaku induk organisasi cabang olahraga tinju Indonesia melampaui target yang dicanangkan pemerintah pada SEA Games Vietnam. Tim tinju Indonesia menyumbangkan lima medali yang terdiri dari satu emas, tiga perak dan satu perunggu untuk kontingen merah putih.
Dari empat nomor final yang berlangsung di Bac Ninh Sports University, Hanoi, Vietnam, Minggu (22/5/2022) malam waktu setempat, tim yang dimanajeri Ketua Pertina DKI Jakarta Hengky Silatang ini, sukses mendulang satu medali emas melalui Maikhel Muskita di kelas 81kg. Maikhel mengalahkan Anavat Thongkrakthok (Thailand) dengan skor 5-0.
Sementara pada nomor final lainnya, petinju Farrand Papendang kelas 63kg, Sarohatua Lumbantobing (69kg), dan Huswatun Hasanah (kelas 60kg putri) harus puas menerima medali perak. Sedangkan satu perunggu diraih oleh petinju putri lainnya Novita Sinadia.
Farrand Papendang ditaklukkan Somchay Wongsuwan (Thailand). Sarohatua Lumbantobing juga menyerah pada petinju Thailand Bunjong Sinsiri. Sedangkan Huswatun ditaklukkan Tran Linh (Vietnam).[br]
Hengky Silatang selaku manajer tim tinju Indonesia yang dikonfirmasi Larast Post dari Jakarta mengatakan pencapaian petinju Indonesia di SEA Games 2021 ini sudah memunuhi target bahkan tinju menorehkan tinta emas dengan mengirimkan 4 wakil di babak final.
"Target kita memang satu medali emas. Namun dengan empat petinju yang mencapai final itu menjadi catatan prestasi tersendiri. Dari 6 atlet yang bertanding kita dapat 5 medali," ujar Hengky yang juga pembina sasana tinju HS Boxing Camp Ciseeng Bogor.
"Terimakasih semua atas doa dan dukungannya. Saya berharap para atlet tetap rendah hati dan jangan cepat berpuas diri. Teruslah berlatih. Ayo kita bersatu untuk tinju Indonesia yang lebih baik," tambah Hengky.
Atas pencapaian tim tinju di pesta olahraga multi event kawasan Asia Tenggara ini, Ketua Umum PP Pertina Mayjen TNI (purn) Komaruddin Simanjuntak mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas doa dan dukungannya. Namun, jenderal TNI Purnawirawan bintang dua itu meminta maaf belum bisa memenuhi ekspektasi seluruh pecinta tinju Indonesia dengan melampaui target satu emas.
Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, atas doa dan dukungannya. Saya mewakili seluruh pengurus, mohon maaf Pertina baru bisa menyumbangkan 1 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu dari 6 petinju yang bertanding di SEA Games. Hidup Indonesia. Pertina bangkit dan maju kedepan. Amin," kata Komaruddin Simanjuntak. (*)