Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 08 Desember 2025

Banjir di Bali Renggut 2 Nyawa, 8 Orang Belum Ditemukan

Robert Banjarnahor - Rabu, 10 September 2025 19:05 WIB
87 view
Banjir di Bali Renggut 2 Nyawa, 8 Orang Belum Ditemukan
Fabiola Dianira/detikBali
Air membanjiri salah satu gang di Jalan Kebo Iwa Selatan, Denpasar, sejak Rabu (10/9/2025) dini hari.
Denpasar(harianSIB.com)


Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, menyebutkan sebanyak sembilan orang terseret arus banjir di Kota Denpasar dan Kabupaten Jembrana, Bali.

"Korban yang terseret arus banjir ada sembilan orang. Tujuh di antaranya di wilayah Denpasar, sementara dua lainnya di Jembrana," ujar Sidakarya, Rabu (10/9/2025) sore, dikutip dari CNNIndonesia.com.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menambahkan, hingga saat ini dua orang dilaporkan meninggal dunia.

Korban pertama berinisial N (48), perempuan asal Lombok Barat, NTB, yang tinggal di Jalan Sulawesi, Desa Dauh Puri Kangin, Denpasar Barat. Ia ditemukan meninggal dunia di DAM Tanah Kilap, Denpasar Selatan.

Korban kedua, seorang ibu rumah tangga berinisial K (56), warga Banjar Tengah Serangan, Denpasar. Ia ditemukan tak bernyawa di aliran Sungai Taman Pancing, Denpasar Selatan.

Sementara itu, lima orang berhasil diselamatkan, dan delapan orang lainnya masih dalam pencarian.

Sukadi mengatakan, korban tewas yang ditemukan di Sungai Taman Pancing Timur, di Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, belum diketahui identitasnya.

"Korban (Mrs X). Korban ditemukan dalam keadaan hanyut. Korban tanpa mengunakan pakaian hanya menggunakan bra atau pakaian dalam saat ditemukan," ujarnya.

Menurut Sukadi, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. Ngoerah, Denpasar, Bali. "Diduga korban meninggal dunia karena terhanyut arus sungai," katanya.

Sebelumnya, banjir merendam 43 titik di wilayah Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, Bali, Rabu (10/9) pagi. Banjir juga terjadi di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Jembrana, Bali, dan wilayah lainnya di Pulau Dewata.(r)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru