Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 08 November 2025

Perdamaian Hancur, Dua Negara Muslim di Ambang Konflik

Redaksi - Sabtu, 08 November 2025 18:39 WIB
214 view
Perdamaian Hancur, Dua Negara Muslim di Ambang Konflik
REUTERS/Stringer
Konflik di perbatasan Afghanistan dan Pakistan kembali memanas, puluhan orang di kedua pihak tewas.

Jakarta(harianSIB.com)

Putaran terakhir perundingan damai antara Afghanistan dan Pakistan dinyatakan gagal.

Pemerintah Taliban Afghanistan menilai delegasi Pakistan tidak bertanggung jawab dan kurang kooperatif, sehingga negosiasi tidak membuahkan hasil.

Menurut juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, Pakistan berupaya menyerahkan seluruh tanggung jawab keamanan kepada Afghanistan, namun enggan memikul kewajibannya sendiri.

Baca Juga:
"Dalam diskusi, pihak Pakistan berupaya mengalihkan seluruh tanggung jawab atas keamanan pada pemerintah Afghanistan. Namun tidak ingin bertanggung jawab pada keamanan Afghanistan dan sendiri," jelasnya dikutip dari AFP dan dilansir dari CNBC Indonesia, Sabtu (8/11/2025).

Dia menilai sikap Pakistan itu membuat diskusi dua belah pihak akhirnya tak menghasilkan kesepakatan apapun. "Sikap delegasi Pakistan yang tidak bertanggung jawab dan tidak kooperatif tidak membuahkan hasil apapun," ucapnya.

Pihak Islamabad dan mediator tak segera mengomentari informasi itu.

Namun sehari sebelumnya, Menteri Penerangan Pakistan Attaullah Tarar telah mengisyaratkan kegagalan perundingan. Dia juga mengatakan Afghanistan bertanggung jawab untuk memberantas terorisme.

"Pakistan akan menggunakan semua opsi untuk menjaga keamanan rakyat dan kedaulatannya," kata Tarar.

Kedua negara telah menyepakati gencatan senjata pada 19 Oktober 2025 di Qatar. Pertemuan terakhir dilakukan di Turki pada hari Kamis lalu dan hampir bungkam soal isi diskusi.

Hubungan dua negara telah memburuk beberapa tahun terakhir. Penyebabnya karena Afghanistan dituding menampung kelompok militan yang melakukan serangan di Pakistan dan sebaliknya pemerintah Taliban terus membantah tuduhan tersebut.

Pakistan diketahui ingin ada jaminan dari Afghanistan menyetop dukungan organisasi bersenjata, khususnya Taliban Pakistan. Sebaliknya Afghanistan ingin kedaulatan wilayahnya dihormati dan menuduh balik dukungan kelompok bersenjata penentang negara itu oleh Islamabad.(*)

Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Bom Bunuh Diri di Afghanistan, 50 Orang Tewas
Ulama Pakistan Berjuluk ‟Bapak Taliban‟ Tewas Ditikam Orang Tidak Dikenal
Bahas Program Kerjasama, Wagubsu Terima Delegasi Singapura
Presiden: Delegasi IMF-WB ke Bali Biaya Sendiri
JK Pimpin Delegasi Indonesia di Sidang Umum ke-73 PBB
Jamur Asal Pakistan Bisa Memakan Plastik, Solusi Mengatasi Sampah ?
komentar
beritaTerbaru