Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 22 Desember 2025

Ketua MPR: Iuran BPJS Kesehatan dan Sertifikat Tanah Gratis bagi Korban Banjir dan Longsor di Aceh

Redaksi - Senin, 15 Desember 2025 21:24 WIB
330 view
Ketua MPR: Iuran BPJS Kesehatan dan Sertifikat Tanah Gratis bagi Korban Banjir dan Longsor di Aceh
Foto: Dok/Kompas.com
Ketua MPR RI, Ahmad Muzani

Jakarta(harianSIB.com)

Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyampaikan pemerintah akan menggratiskan iuran BPJS Kesehatan serta layanan penerbitan sertifikat tanah bagi warga terdampak banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Kebijakan tersebut disampaikan Muzani saat menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Aceh yang terdampak bencana alam.

"BPJS Kesehatan akan digratiskan bagi masyarakat terdampak, dan pelayanan kesehatan dipastikan tetap berjalan maksimal. Selain itu, Badan Pertanahan Nasional (BPN) juga akan menggratiskan layanan sertifikasi tanah bagi warga yang terdampak bencana," ujar Muzani dalam keterangannya, Minggu (14/12/2025), dikutip dari Kompas.com.

Berdasarkan hasil peninjauan di Aceh Utara, Muzani mengungkapkan, dari total 27 kecamatan, sebanyak 25 kecamatan mengalami kerusakan berat dan dua kecamatan mengalami kerusakan ringan. Kondisi tersebut membuat seluruh wilayah kabupaten terdampak bencana.

Ia menambahkan, saat ini lebih dari 100.000 warga terpaksa mengungsi. Namun, sebagian besar belum tertampung di hunian sementara sehingga harus menumpang di rumah kerabat, sekolah, maupun masjid yang berada di lokasi lebih tinggi dan relatif aman dari banjir.

Baca Juga:
"Kondisi mereka sangat memprihatinkan. Rumah hancur, lahan pertanian rusak, ternak musnah, bahkan ada anggota keluarga yang meninggal dan hilang. Secara psikologis, mereka kehilangan semangat hidup," kata Muzani.

Muzani menyebutkan, masyarakat berharap akses jalan desa hingga kabupaten dapat segera dipulihkan guna mendukung aktivitas warga dan kelancaran distribusi bantuan. Menjelang bulan Ramadhan, warga juga berharap pemerintah dapat membangun rumah singgah sementara agar mereka bisa kembali menjalani kehidupan dengan lebih layak.

"Mereka berharap pemerintah pusat segera membangun kembali rumah-rumah yang ditinggalkan atau hancur akibat bencana," ujarnya.

Selain pemulihan infrastruktur dan permukiman, Muzani juga menyoroti sektor pendidikan. Ia menjelaskan bahwa Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah menyalurkan school kit lengkap bagi anak-anak terdampak agar kegiatan belajar dapat segera berlangsung kembali.

"Pendidikan anak-anak tidak boleh terhenti akibat bencana," tuturnya.

Adapun paket bantuan yang disalurkan MPR RI berisi kebutuhan pokok dan perlengkapan penting, seperti susu, gula, kopi, mi instan, minyak goreng, biskuit, popok bayi, pembalut perempuan, minyak kayu putih, balsam, serta obat-obatan.

"Bantuan ini memang masih terbatas, namun yang terpenting adalah perhatian Presiden Prabowo yang sangat fokus untuk segera memulihkan kehidupan masyarakat agar kembali seperti sedia kala," tegas Muzani.

Ia menambahkan, semangat gotong royong masyarakat Indonesia menjadi kekuatan utama dalam menghadapi bencana.

"Kegotongroyongan dan sifat saling menolong adalah warisan berharga bangsa Indonesia yang harus terus kita pertahankan," pungkasnya. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Muslimah Rabu Biru Sumut Kumpulkan Bantuan untuk Korban Bencana Alam Madina
Pedagang Eks Pasar Aksara Sumbang Korban Bencana Alam di Madina
Pemerintah Sumut Perlu Siapkan Asuransi Bencana Alam
Pentingnya Asuransi Bencana Alam
Godfried: Banjir di Medan Bukan Bencana Alam, Tapi Kurangnya Perhatian Pemko
Gubsu : Penanggulangan Bencana Alam Tidak Hanya Tanggungjawab Pemda
komentar
beritaTerbaru