Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 07 Agustus 2025

Kementerian Koperasi dan UKM Sosialisasi Pinjaman Dana Bergulir di Parapat

Redaksi - Kamis, 27 Agustus 2020 18:49 WIB
732 view
Kementerian Koperasi dan UKM Sosialisasi Pinjaman Dana Bergulir di Parapat
Foto SIB/Linggom Parhusip
SOSIALISASI: LPDB-KUMKM sosialisasi pengajuan pinjaman dana bergulir kepada pengurus koperasi di Sibaganding Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Simalungun, Kamis (27/8/2020).
Parapat (SIB)
Kementerian Koperasi dan UKM melaluiLembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) menggelar sosialisasi tentang tata cara mendapatkan pinjaman dana bergulir dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) kepada pengurus koperasi di Simalungun di Dusun Sibaganding Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Simalungun, Kamis (27/8/2020).

LPDB-KUMKM Johan Addrian didampingi staff LPDB Dila dalam sambutannya menyampaikan tujuan sosialisasi untuk memberikan penjelasan kepada para pengurus koperasi di Simalungun sehingga proposal pengajuan pinjaman dapat diterima pusat.

Menurut Johan, hingga saat ini para pengurus koperasi di Simalungun belum paham dan tidak tahu tata cara pengurusan administrasi pengajuan dana bergulir dari APBN sehingga selama ini hanya sebagian kecil koperasi yang layak mendapatkan bantuan dana bergulir.

Diterangkannya, pengajuan pinjaman dana bergulir dari Kementerian Koperasi dan UKM saat ini dapat diakses melalui www.lpdb.id dan satgas LPDB siap sebagai wadah konsultasi untuk perlengkapan administrasi sehingga usulan pinjaman dapat diterima pemerintah pusat dan dana dapat terealisasi.

"Kemeneterian Koperasi dan UKM ingin memulihkan perekonomian rakyat melalui koperasi dalam mengembangkan UKM untuk pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.Dan diharapkan bantuan pinjaman bergulir merata di seluruh indonesa, " ujar Johan

Disampaikannya saat ini empat koperasi di Simalungun sedang proses pengajuan pinjaman dana bergulir yang saat ini hadir mengikuti sosialisasi yakni dari Koperasi Jasa Nelayan Makmur Jaya, Koperasi Jasa Pelita Kasih Trans, Koperasi Raya Mandiri Simalungun dan Koperasi Agro Buana Sejahtera.

"Kalau koperasi terimbas Covid-19, bunga pinjaman akan diturunkan menjadi 3 persen pertahun dari pinjaman yang sebelumnya 4.5-7 persen pertahun. Pimjaman dana bergulir sangat menguntungkan dan membantu pengembangan koperasi dibanding dengan pinjaman lain," kata Addrian.

Sementara Ketua Koperasi Jasa Pelita Kasih Trans Darianus Sinaga, Ketua Koperasi Agro Buana Sejahtera Ardiaman Purba dan Ketua Koperasi Jasa Nelayan Makmur Jaya Karmel Sitanggang berterimakasih kepada LPDB karena sudah menggelar sosialisasi sehingga para ketua dan pengurus koperasi lebih mengerti untuk mengajukan dana bergulir dengan bunga rendah antara 4, 5-7 persen pertahun sesuai sektoril koperasi seperti pertanian, pedagang, perikanan dan jasa transportasi serta simpan pinjam.

"Kita berharap proposal pengajuan pinjaman bergulir dapat segera terrealisasi secepatnya sebagai modal utama untuk mengembangkan usaha koperasi," ujar Sinaga dan Purba.(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru