Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 27 Agustus 2025

Demo Alat Panen Jagung di Karo Dihadiri Dinas TPH Sumut

Redaksi - Kamis, 03 September 2020 17:35 WIB
694 view
Demo Alat Panen Jagung di Karo Dihadiri Dinas TPH Sumut
Foto : hariansib.com/Theopilus Sinulak
DEMO: Demo alat panen jagung Combine Hervester Corn 35 Turbo disaksikan puluhan warga dan Dinas TPH Sumut, Kamis (3/9/2020) di Desa Lau Mulgab Kecamatan Mardingding Karo. 
Karo (SIB)
Demo alat panen jagung (Maxxi combine corn) yang digelar PT Corin Mulia Gemilang yang mampu memodifikasi mesin Combine Harvester Corn 35 Turbo disaksikan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Provinsi Sumatera Utara di Desa Lau Mulgab Kecamatan Mardingding Kabupaten Karo, Kamis (3/9/2020).

Menurut perwakilan PT Corin Mulia Gemilang Elias Pinem, pihaknya telah beberapa kali memodifikasi mesin alat panen jagung, sehingga sesuai dengn hasil uji coba di beberapa provinsi, sehingga hasilnya sesuai standar. Bahkan dikatakan, alat panen Corn 35 Turbo tersebut bisa bekerja maksimal 2 hektar perhari.

"Mudah-mudahan dengan kehadiran alat panen ini, dapat mengurangi biaya dan lebih efektif dari segi waktu,"ungkap Pinem.

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Utara, M Azhar Harahap yang diwakili Kepala Seksi Serelia Tanaman Pangan, Rony Permadi mengatakan Kabupaten Karo merupakan sentra penghasil jagung terbesar di Sumatera Utara. Pada tahun 2019, produksi panen mencapai 767 ribu ton.

Menurut M Azhar, peningkatan produksi perlu menjadi perhatian bersama untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Untuk itu, pemerintah pusat dan daerah tetap berupaya mefasilitasi sarana produksi pertanian melalui pemberian bantuan benih/bibit, pupuk, alat mesin pertanian dan dukungan sumber daya manusia pertanian, baik petugas maupun kelompok tani.

Kepala Desa Lau Mulgab Bujurmin Sembiring menyampaikan apresiasi kepada PT Corin Mulia Gemilang yang telah memodifikasi alat panen jagung sehingga hasilnya cukup memuaskan. Bahkan diakui, setiap masa panen jagung, petani cukup kewalahan untuk mencari tenaga panen. Namun dengan adanya mesin panen ini akan mengurangi biaya bahkan lebih efektip dari segi waktu.

"Selama ini, setiap musim panen para petani selalu kewalahan untuk mencari tenaga kerja panen. Mudah-mudahan, berkat adanya perhatian pemerintah melalui Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, bantuan mesin panen jagung ini sudah terealisasi tahun 2021 untuk kabupaten Karo," harapnya. (*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru