Tanjungbalai (SIB)
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Tanjungbalai Hj Sri Silvisa Novita M Syahrial bertekad melahirkan pengrajin unggul dan berdaya saing di Tanjungbalai.
Tekad tersebut untuk mengangkat harkat martabat dan mendongkrak perekonomian pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) serta ingin mengenalkan hasil pengrajin ke daerah lain hingga luar Indonesia.
Hal itu dikatakan Hj Sri Silvisa Novita M Syahrial usai mengikuti Raker Dekranasda Sumut dengan motto " Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia " secara virtual, Kamis (10/9/2020) di kantor Dekranasda Tanjungbalai.
Kepada hariansib.com, istri Wali Kota Tanjungbalai HM Syahrial ini mengakui bahwa hingga kini Dekranasda Tanjungabalai telah melakukan binaan terhadap pengrajin, seperti batik kito, rias pengantin, kerajinan bahan baku kerang dan lainnya.
Rencana ke depan, ujarnya, Dekranasda Tanjungbalai akan mengembangkan lukisan kaligrafi timbul islami, kemudian packaging makanan khas Tanjungbalai akan ditingkatkan, seperti oleh-oleh ikan asin, kerang, dan berbagai makanan yang saat ini belum di packaging secara baik akan ditingkatkan untuk lebih baik lagi dan dijamin steril.
Secara khusus hasil pengrajin " Batik Kito " telah dipasarkan disejumlah daerah Sumut dan daerah lainnya, seperti Riau dan sebahagian Pulau Jawa. " Dengan adanya raker ini, mungkin kita mendapat masukan agar pemasaran hasil pengrajin Kota Tanjungabalai makin dapat kita perkenalkan demi mendapat pasar yang lebih luas lagi," ujar Hj Sri Silvisa.(*)