Kolaborasi besar ini menginisiasi program AI³ (AI untuk Indonesia dan India), yang berfokus pada tiga sektor utama yakni pariwisata, ekonomi berbasis pengetahuan dan ketahanan pangan berkelanjutan.
Tiga Pilar Strategis AI³: pariwisata yakni memanfaatkan AI untuk meningkatkan konektivitas, mempromosikan budaya lokal dan menciptakan peluang bagi UMKM dalam jaringan pariwisata global.
Baca Juga:
Ekonomi Berbasis Pengetahuan, yakni menggandeng institusi pendidikan untuk melatih tenaga kerja berbasis AI, memperkuat posisi Indonesia di ekonomi digital.
Kemudian, Ketahanan Pangan dengan meningkatkan produktivitas pertanian dengan teknologi AI untuk mengatasi tantangan perubahan iklim dan meningkatkan hasil panen.
Baca Juga:
CEO AIonOS, C.P. Gurnani, dalam siaran tertulis, Selasa (28/1/2025), menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk memberdayakan Indonesia dengan keterampilan AI dan memperkuat posisi India sebagai pemimpin inovasi AI global.
Sementara itu, CEO Indosat, Vikram Sinha, mengatakan, inisiatif ini mendukung visi Indonesia Emas 2045, sekaligus menciptakan peluang Indonesia menjadi pusat pengembangan AI di Asia Tenggara.
Kerja sama ini diharapkan mendorong inovasi teknologi, menciptakan solusi berkelanjutan, dan mempererat hubungan antara Indonesia dan India, memberikan dampak positif bagi masyarakat kedua negara.(*)
Kabupaten Tangerang(harianSIB.com)Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto mendengarkan keluhan pelaku industri di kawasan industri Cikupa Mas,
Dumai(harianSIB.com)Harimau Sumatra (Panthera Tigris Sumatrae) berkeliaran di PT Wilmar persisnya kawasan Pabrik Goni Km 110 Kelurahan Pelin
Jakarta(harianSIB.com)Organisasi kemasyarakatan (ormas) menjadi sorotan karena sejumlah peristiwa yang melibatkan mereka. Mulai dari pembaka
Jakarta(harianSIB.com)Presiden Prabowo Subianto menekankan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata BPI Nusantara (Danantara) harus dikelola d