Harga Tomat Merangkak Naik di Simalungun

Simalungun(harianSIB.com)

Harga tomat mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir, di tingkat petani, di Raya, Kabupaten Simalungun.

"Harganya naik menjadi Rp 6 ribu per Kg," tutur Sabarinson Purba, petani tomat, di Raya, Jumat (31/1/2025).

Baca Juga:

• Parlemen Iran Setujui Penutupan Selat Hormuz, IHSG dan Rupiah Melemah
• Harga Cabai Merah Terjun ke Rp16 Ribu/Kg, Permintaan Lemah Jadi Penyebab

Fluktuasi harga tomat kerap terjadi di lingkungan petani. Dalam sebulan terakhir setidaknya ada tiga kali perubahan harga.

Menurut Sabarinson, awal Januari 2025 lalu, harga tomat jatuh pada Rp 4 ribu per Kg. Kemudian, naik jadi Rp 5 ribu. Berselang seminggu, naik lagi hingga Rp 6 ribu per Kg.

Baca Juga:

• Kapolres Labuhanbatu Terima Piagam Penghargaan Kategori Pelayanan Prima dari Kapolri Listyo Sigit
• Selamatkan Aset Negara Rp11 M, Kajari Kendari Ronal H Bakara Terima Piagam Penghargaan dari Walikota

"Kami belum tahu apa penyebabnya. Mungkin karena permintaan pasar berubah-ubah, apalagi saat ini perayaan Imlek. Kami berharap harganya naik lagi," urainya.

Daerah Raya dikenal sebagai sentra penghasil buah tomat. Ia juga sangat berharap harganya di atas Rp 10 ribu karena standar lebih menguntungkan petani.

Sementara itu, harga komoditas jagung kering Rp 4.200 dan jagung basah Rp 2.600. Harga ini naik pada kisaran Rp 100 per Kg. Sedangkan, kunyit masih stabil Rp 5 ribu. (**)