Sabtu, 19 April 2025

Bulog Sumut Siap Beli Gabah dan Jemput ke Lokasi Tetap Rp6.500/Kg

Nelly Hutabarat - Rabu, 26 Februari 2025 21:08 WIB
781 view
Bulog Sumut Siap Beli Gabah dan Jemput ke Lokasi Tetap Rp6.500/Kg
ANTARA/Harianto
Ilustrasi Gedung Kantor Perum Bulog di Jakarta, Selasa (13/2/2024).
Medan(harianSIB.com)

Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara (Sumut) berkomitmen menyerap gabah petani dengan harga Rp6.500 per kg sesuai kebijakan pemerintah. Harga ini merupakan harga bersih yang diterima petani tanpa potongan biaya tambahan, termasuk ongkos angkut ke penggilingan.

Bahkan, Bulog siap menjemput langsung gabah dari lahan petani untuk mempermudah proses jual beli dan memberikan keuntungan lebih bagi petani.

Baca Juga:

Hal ini ditegaskan Kepala Bulog Kanwil Sumut, Budi Cahyanto, dalam keterangannya kepada SIB, Kamis (25/2/2025).

Hingga akhir Februari 2025, Bulog Sumut telah menyerap 5.700 ton Gabah Kering Panen (GKP) dari petani lokal. Ditargetkan, jumlah penyerapan mencapai 11.000 ton hingga April 2025.

Baca Juga:

Gabah yang diserap berasal dari berbagai daerah penghasil padi di Sumut, antara lain: Kabupaten Karo, Langkat, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Simalungun, Batubara, Asahan, Labuhan Batu Utara.

Stok Beras

Saat ini, stok beras di gudang Bulog Sumut mencapai 50.000 ton. Beras tersebut tersebar di delapan kantor cabang, yaitu Medan, Pematang Siantar, Padangsidimpuan, Asahan, Labuhan Batu, Nias, Sibolga dan Karo

Bulog terus mendukung petani dengan memperkuat koordinasi bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Babinsa dan pihak terkait lainnya. Petani dapat menjual gabah langsung ke Bulog tanpa perlu khawatir terhadap biaya transportasi atau peran tengkulak yang merugikan.

Budi Cahyanto mengakui, masih banyak petani yang bergantung pada agen atau tengkulak. Namun, ia menegaskan, tidak semua agen merugikan petani, karena beberapa di antaranya justru membantu dalam penyediaan modal.

Selain menyerap gabah, Bulog juga mengembangkan program Rumah Pangan Kita (RPK) yang telah mencapai 4.500 unit di Medan dan sekitarnya. RPK menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga stabil, seperti beras premium, gula pasir, minyak goreng dan tepung terigu.

Persyaratan untuk mendirikan RPK pun cukup mudah, yakni dengan memiliki KTP, NPWP, NIB (Nomor Induk Berusaha), serta melakukan pendaftaran secara online.

"Bulog Sumut berupaya memuliakan petani dengan membeli gabah mereka secara langsung dengan harga yang layak dan tanpa biaya tambahan. Selain itu, stok beras yang melimpah di gudang Bulog memastikan ketersediaan pangan tetap aman, sementara program RPK membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga stabil dan terjangkau," pungkas Budi, yang sebelumnya menjabat sebagai Pinwil Bulog di Kalimantan dan Denpasar. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Prabowo Tak Ingin Ada Desa Miskin

Prabowo Tak Ingin Ada Desa Miskin

Jakarta(harianSIB.com)Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono melakukan rapat dengan kepala desa (kades) seluruh Indonesia. Dia m