Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 02 Agustus 2025

Harga Cabai Merah Turun di Akhir Pekan, Waspadai Harga Murah Bertahan Lama

Nelly Hutabarat - Minggu, 27 April 2025 22:19 WIB
614 view
Harga Cabai Merah Turun di Akhir Pekan, Waspadai Harga Murah Bertahan Lama
Foto: Net
Medan(harianSIB.com)
Harga cabai merah di Medan khususnya tidak stabil,ada kalanya naik turun harganya. Pada akhir pekan ini ditransaksikan turun dalam rentang Rp 30.000 hingga Rp37 000 per Kg. Dibandingkan dengan posisi harga sebelumnya (Sabtu) dikisaran Rp36.000 hingga Rp 42.000 per Kg-nya.

Pengamat Ekonomi dan Keuangan Sumatera Utara Gunawan Benyamin mengatakan, Minggu sore (27/4/2025), penurunan harga cabai merah di provinsi ini pada akhir pekan dipicu melonjaknya supply atau persediaan.
Curah hujan yang tinggi belakangan ini memang kerap memicu volatilitas harga yang cukup signifikan.

Namun, secara keseluruhan pasokan cabai di level pedagang di wilayah Sumut mengalami peningkatan. Yang mengakibatkan terjadinya penurunan harga cabai merah. Selain cabai merah, harga cabai rawit hijau juga bertahan murah di kisaran Rp24.000 hingga Rp 27.000 per Kg. Melemahnya harga cabai belakangan ini juga turut didorong oleh melemahnya harga cabai di luar wilayah Sumut.

Baca Juga:

Dari hasil observasi, harga cabai merah di bulan depan berpeluang untuk berada dalam rentang Rp 28.000 hingga Rp33.000 per Kg. Dan berpotensi untuk bergerak lebih rendah seiring dengan melonjaknya pasokan baik dari Sumut maupun dari luar wilayah Sumut. Ada indikasi harga cabai merah bergerak turun seiring dengan sejumlah wilayah produsen yang mengalami peningkatan produksinya.

Menurut pantauan SIB, di sejumlah pasar tradisional di Medan harga cabai merah selalu mengalami kenaikan setiap hari Senin. "Karena petani istirahat tidak berjualan karena libur,memang selalu seperti itu, kata seorang pedagang kepada SIB,Minggu di Pasar Cemara Medan

Sementara itu Dinas Ketahanan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumut menyebutkan, cabai merah produksi Sumut di bulan April ini diperkirakan sebanyak 14.187 ton, sedangkan kebutuhan 9.917 ton atau surplus 4.270 ton.

Khusus produksi cabe maret pada Maret mencapai 15.853 ton,kebutuhan 10.664 ton sehingga Sumut surplus mencapai 5.190 ton. "Sentra cabai merah terbesar di Sumut yakni Kabupaten Karo, Simalungun, Deli Serdang,Batubara,Dairi, Humbahas dan Taput," ungkap Fahri Peranginangin ,Perencana Muda di Dinas Ketapang ini dalam WA nya kepada SIB, Minggu(27/4/2025)

Sementara itu Kepala Operasi, PT Pelni , Martin Panjaitan kepada SIB, menyebutkan, cabai merah setiap keberangkatan KM Kelud dari Belawan ke Batam setiap hari Selasa banyak mengangkut cabai merah produksi Sumut."Jumlahnya cukup banyak dengan menggunakan kontainer," ujarnya serius.(*).

Baca Juga:
Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Wabup Buka Turnamen KNPI CUP 2025

Wabup Buka Turnamen KNPI CUP 2025

Tapteng(harianSIB.com)Wakil Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Mahmud Efendi Lubis membuka turnamen sepakbola memperebutkan Piala KNPI CUP 202