Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 11 Juli 2025

Sumut Tekan BOR Hingga 8 Persen dan Tingkatkan Kesembuhan dalam Seminggu

Redaksi - Senin, 23 Agustus 2021 10:50 WIB
268 view
Sumut Tekan BOR Hingga 8 Persen dan Tingkatkan Kesembuhan dalam Seminggu
(Foto Dok: Diskominfo Sumut)
RAKOR: Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengikuti Rakor dan Evaluasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan penanganan Covid-19 bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto secara virtual di kediamannya di Delise
Deliserdang (SIB)
Sumut berhasil menekan keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) hingga 8 persen dalam seminggu serta meningkatkan angka kesembuhan dalam seminggu.

Hal itu terwujud atas kerja sama dan kolaborasi Pemprov Sumut, Forkopimda Sumut serta pemerintah kabupaten/kota se-Sumut. Terutama dalam hal penanganan pasien Covid-19 termasuk penyediaan tempat isolasi terpusat.

"Hingga 20 Agustus 2021 BOR di Sumut mencapai 54 persen atau turun 8 persen dari minggu sebelumnya. Ini bisa dicapai karena peran dari Forkopimda Sumut dan pemerintah kabupaten/kota yang sama sama berupaya menangani Covid-19 ini," ujar Gubernur Sumut Edy Rahmayadi usai mengikuti rapat evaluasi PPKM dan penanganan Covid-19 secara virtual di kediamannya di Deliserdang, Sabtu (21/8).

Dijelaskannya saat ini Sumut memiliki 7 tempat isolasi terpusat dengan kapasitas 1.345 tempat tidur. Dengan rincian Gedung P4TK Medan 240 tempat tidur, Hotel Soechi Medan 124 tempat tidur, Asrama Haji Medan 324 tempat tidur.

Selanjutnya, Kodam I/Bukit Barisan khusus personel TNI 40 tempat tidur, Polda Sumut khusus personel Polri 84 tempat tidur, Pematangsiantar 48 tempat tidur dan Kapal Pelni di Belawan 485 tempat tidur. Selain itu terdapat 199 rumah sakit di Sumut yang memiliki total 24.614 tempat tidur.

Selain itu, dalam sepekan terakhir, tingkat kesembuhan pasien meningkat 3,37 persen. Recovery rate Sumut kini sebesar 88,58 persen. Sementara itu, mortality rate Sumut 2,36 persen lebih rendah dari pada nasional yang sebesar 3,14 persen.

"Saya harap seluruh upaya dapat kita kerahkan untuk memutus mata rantai penularan sehingga kita bisa kembali beraktivitas seperti dulu kala," katanya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Irman Oemar mengatakan pihaknya juga akan terus mensosialisasikan mengenai wajibnya protokol kesehatan (Prokes). Menurutnya selain vaksinasi, Prokes adalah upaya yang sebenarnya yang langsung bisa diterapkan oleh setiap orang.

"Kami harap masyarakat selalu jalankan Prokes terutama masker, masker inilah yang utama," kata Irman.
Turut hadir Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumut Aspan Sofian, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tuahta Ramajaya Saragih, Kepala BPBD Sumut Abdul Haris Lubis dan yang lainnya. (rel/A13/d)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru