Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 04 Juli 2025

Kasus Harian Covid-19 Sumut 3, Meninggal 1 Orang

* Sikapi Varian Omicron Masuk ke Indonesia, Kadiskes Sumut: Perkuat 3T
Redaksi - Jumat, 17 Desember 2021 09:54 WIB
577 view
Kasus Harian Covid-19 Sumut 3, Meninggal 1 Orang
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Sejumlah penumpang KRL dengan memakai masker berjalan keluar dari Stasiun Sudirman, Jakarta.  Ilustrasi
Medan (SIB)
Kasus harian Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada 16 Desember 2021, tercatat 3 orang, sembuh 1 dan meninggal 1 orang.

Sedangkan kasus baru sehari sebelumnya 1 orang, sembuh 14 orang, dan meninggal nihil. Jumlah tersebut diperoleh dari laporan media harian Covid-19 Kemenkes, seperti dilaporkan jurnalis harianSIB.com, Leo Bukit Kamis (16/12).

Di hari yang sama, Sumut turun ke peringkat 13 sebagai daerah penyumbang kasus baru Covid-19 di Indonesia. Sehari sebelumnya, Sumut peringkat 12.

Peringkat pertama diraih DKI Jakarta sebanyak 40 orang, Jawa Barat peringkat kedua sebanyak 38 orang, Jawa Timur peringkat ketiga sebanyak 24 orang.

Jawa Tengah peringkat keempat sebanyak 23 orang, Papua Barat peringkat kelima sebanyak 17 orang, Kepulauan Riau peringkat keenam sebanyak 8 orang.

Nusa Tenggara Timur peringkat ketujuh sebanyak 7 orang, Kalimantan Utara peringkat kedelapan sebanyak 7 orang, DI Yogyakarta peringkat kesembilan sebanyak 6 orang, Sumatera Selatan peringkat 10 sebanyak 5 orang.

Kemudian, Kalimantan Timur peringkat 11 sebanyak 5 orang, Kalimantan Barat peringkat 12 sebanyak 4 orang, Sumatera Utara peringkat 13 sebanyak 3 orang.

Menyikapi virus corona varian omicron yang sudah terdeteksi masuk ke Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis MM mengakui sudah mendapat kabar itu.

Langkah antisipasi penyebaran virus omicron, ia mengatakan salah satunya dengan memperkuat 3T (tracing, testing dan treatment).

"Kita sudah mendapat kabar, ada seorang petugas kebersihan di Wisma Atlet terinfeksi omicron. Karena itu, kita perkuat 3T," kata Ismail.

Ia menyebutkan kedatangan luar negeri untuk WNA dan WNI sementara ini ditutup guna mengantisipasi penyebaran omicron ke Sumut. Di sisi lain, sebagai langkah antisipasi juga, jika terdapat kasus positif baru dengan gejala mirip omicron maka langsung dikirim ke Balitbangkes Kemenkes.

"Nantinya, sekaligus menghadapi libur Natal dan Tahun Baru, jika ada terdapat kasus positif baru dengan gejala mirip omicron maka sampel penderita Covid-19 tersebut langsung dikirimkan ke Balitbangkes untuk dilakukan pemeriksaan. Ini untuk memastikan yang bersangkutan tertular Covid-19 varian apa," sebutnya.

Ia menambahkan, masyarakat diimbau tidak panik dan tetap menjalani hidup seperti biasa dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Di samping itu, segera ikuti vaksinasi bagi yang belum.

"Tidak usah panik, tetap disiplin protokol kesehatan. Selalu gunakan masker apabila keluar rumah dan rajin cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer. Kemudian, jaga jarak saat berinteraksi, hindari kerumunan, dan kurangi mobilitas," pungkasnya. (SS6/c)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru