Sergai (SIB)
Kecelakaan lalulintas (lakalantas) antara bus penumpang antar kota (PT Ch) BK 7245 LY kontra truk tronton BA 8065 JL terjadi di ruas jalan tol Medan-Tebingtinggi (Km 55 jalur B), tepatnya di Desa Melati, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Jumat (22/4) pagi.
Akibat peristiwa tersebut, kernet bus beserta seorang penumpang tewas di tempat. Sedangkan 7 penumpang lainnya mengalami luka-luka di sekujur tubuh.
Sementara, pengemudi bus penumpang antar kota belum ditemukan lantaran langsung melarikan diri (kabur) usai kejadian.
Informasi dari Kasat Lantas Polres Sergai melalui Kanit Laka Ipda R Helmi diketahui, kernet bus yang meninggal dunia yaitu Alyafi Tama Ilhsani (21), warga Dusun Temu Tua Desa Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Kemudian, penumpang bus yang meninggal bernama Suani (48), warga Dusun Jati Mulia Desa Tangga Batu, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Lalu, 7 penumpang bus yang menderita luka-luka di antaranya Muhammad Fadli Raut Marpaung (16), warga Kecamamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Edison Silitonga (71) dan Rosmauli Nainggolan (66), keduanya warga kompleks PTPN IV Lingkungan VI Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Medan.
Selanjutnya, Ilham Firmansyah Siregar (28), warga Dusun I Desa Huta Rao, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan.
Suwardi (57), warga Kelurahan Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Mahrujar Hutabarat (47), warga Lingkungan XIV Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan dan Muhammad Fauzi (31), warga Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu.
Helmi menjelaskan bahwa peristiwa itu bermula saat bus penumpang antar kota datang dari arah Tebingtinggi menuju Medan berada di jalur lambat.
Sesampainya di lokasi kejadian, pengemudi bus diduga kurang hati-hati ketika hendak mendahului truk tronton yang dikemudikan Syafdarisman (41), warga Dusun Bukit Pujan Desa Rajo Dani, Kecamatan Padang Ganting, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang ada satu arah di depannya, sehingga tabrakan tak terhindarkan. Bagian depan sebelah kiri bus berbenturan dengan bagian belakang sebelah kanan truk tronton.
Dari kecelakaan tersebut, kernet bus beserta seorang penumpang meninggal dunia dan 7 penumpang lainnya mengalami luka-luka. Sedangkan, pengemudi truk tronton tidak mengalami luka sama sekali.
"Kasus kecelakaan maut itu sudah ditangani Unit Laka Satlantas Polres Sergai. Korban yang meninggal telah dievakuasi ke RSUD Deliserdang untuk visum et revertum. Korban luka-luka dievakuasi ke RS Sari Mutiara Lubuk Pakam untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan, kedua unit kendaraan yang mengalami kerusakan juga sudah diamankan di Pos Lantas Seisijenggi," terang Helmi sembari menyebut, sopir bus angkutan antar kota yang kabur usai Lakalantas itu juga akan terus dicari keberadaannya oleh petugas. (C4/f)
