Jakarta (SIB)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri 1443 Hijriah. Jokowi bersama Iriana mengucapkan memohon maaf lahir dan batin.
"Dengan segala kerendahan hati, saya sekeluarga mengucapkan selamat Idul Fitri 1443 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin," ujar Presiden Jokowi sebagaimana ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (1/5).
"Saya juga mengucapkan selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin," ucap Ibu Iriana.
Jokowi juga bersyukur bahwa pada momen Lebaran tahun ini masyarakat sudah diperbolehkan mudik sehingga dapat berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.
"Alhamdulillah, Lebaran tahun ini kita sudah dapat berkumpul dengan keluarga. Bertemu orang tua, sanak saudara, dan juga kerabat di kampung halaman," ungkapnya.
SALAT ID DI YOGYAKARTA
Jokowi beserta keluarganya menunaikan Salat Idul Fitri 1443 Hijriah di Yogyakarta. Jokowi salat Id di Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta.
Pantauan, persiapan salat Id di kompleks Gedung Agung dilakukan sejak pukul 05.30 WIB. Sementara itu, Jokowi beserta keluarganya melaksanakan salat Id di Gedung Agung tepat pukul 06.32 WIB.
Tak hanya itu, masyarakat juga tampak diperbolehkan bergabung bersama Jokowi. Sementara beberapa masyarakat lain melaksanakan salat Id di trotoar sekitaran kompleks Gedung Agung.
HALALBIHALAL
Presiden Jokowi dan istri menyempatkan diri melakukan video call dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan istrinya, Wury Estu Handayani, setelah salat Idul Fitri. Dalam kesempatan itu, kedua keluarga tersebut saling bertegur sapa dan bermaaf-maafan.
Momen video call keduanya dilihat lewat akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/5). Jokowi awalnya menyapa Ma'ruf Amin dan langsung mengucapkan selamat Idul Fitri serta memohon maaf lahir dan batin.
"Halo, assalamualaikum," ucap Jokowi.
"Waalaikumsalam," jawab Ma'ruf Amin.
"Pak Wapres, kami menghaturkan selamat hari raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin, saya dan Ibu Iriana," ujar Jokowi melanjutkan.
Ma'ruf Amin dan istrinya pun lantas menjawab Jokowi. Dia juga mengucapkan mohon maaf lahir dan batin ke Jokowi dan istrinya.
"Sama-sama, Pak Presiden. Saya juga dan Ibu Wury ucapkan minal aidin walfaizin, mohon maaf lahir dan batin," tutur Ma'ruf Amin.
Kemudian Ma'ruf Amin menanyakan Jokowi saat ini berada di mana. Begitu juga sebaliknya, Jokowi juga menanyakan apakah Ma'ruf Amin salat Id di Istiqlal.
"Bapak di Yogya? Masih di Yogya?" tanya Ma'ruf Amin.
"Di Yogya, Pak Wapres, Bapak tadi di Istiqlal, ya?" tanya balik Jokowi.
"Di Istiqlal," jawab Ma'ruf.
"Saya lihat ramai sekali," balas Jokowi.
Saat itu, Iriana Joko Widodo dan Wury Estu Handayani juga sempat bertegur sapa. Jokowi juga sempat mendoakan agar Ma'ruf sekeluarga diberi kesehatan.
"Sekali lagi, Pak Wapres, mohon maaf lahir dan batin. Sehat semuanya Bapak dan sekeluarga," sebut Jokowi.
"Amin, terima kasih, Bapak-Ibu. Cucu-cucu sudah sampai di Yogya?" tanya Ma'ruf lagi.
"Belum, belum, besok, Pak, besok. Bapak sudah? Sudah kumpul semuanya?" jawab Jokowi.
"Iya, sore ini," timpal Ma'ruf Amin.
MASIH PERANG
Jokowi di akun resmi Instagramnya, Senin (2/5) menampilkan sebuah video ilustrasi yang menggambarkan warga melakukan mudik hingga merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
"Hari ini, kita merayakan kemenangan seusai sebulan berpuasa, menahan lapar dan haus, serta mengekang hawa nafsu.
Perayaan itu lebih berarti karena tahun ini kita diperbolehkan untuk mudik dan berlebaran bersama keluarga dan handai tolan di kampung halaman," kata Jokowi.
Harapan Jokowi kegembiraan momen Idul Fitri tetap juga menjaga kewaspadaan terhadap pandemi. Sebab, menurutnya, saat ini seluruh pihak harus memenangi perang lawan pandemi.
"Saya berharap kegembiraan itu tidak mengurangi kewaspadaan kita untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Kita masih menghadapi perang melawan pandemi, dan kita semua berharap untuk memenanginya," tulisnya.
IMBAU
Jokowi mengimbau agar masyarakat melakukan perjalanan arus balik Lebaran 2022 lebih awal. Pasalnya, menurutnya, jumlah warga yang berangkat mudik Lebaran 2022 ini sangat banyak.
"Jumlah yang betul-betul banyak sekali sehingga saya mengimbau untuk kembalinya agar juga ada yang lebih awal," kata Jokowi dalam keterangan Setpres di Keraton Yogyakarta, Senin (2/5).
Jokowi berharap para warga yang hendak balik ke arah Jakarta atau kota lainnya tak kompak pada hari Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5). Arus balik lebih awal agar tak terjadi penumpukan kendaraan yang rawan kemacetan.
"Jangan semuanya nanti kembali arus baliknya semuanya di hari Sabtu dan hari Minggu, pasti akan terjadi titik-titik kemacetan, terutama di tol, maupun di jalan nasional, maupun di Merak-Bakauheni," ujarnya.
Jokowi pun bersyukur pelaksanaan salat Idul Fitri 1443 H di halaman Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta, berjalan dengan baik dan lancar.
"Alhamdulillah tadi salat Id di Gedung Agung, di Istana, berjalan dengan baik, semuanya lancar dan alhamdulillah kita semuanya bisa melaksanakan Idul Fitri tahun ini. Tadi pagi juga kita pantau di semua kota, semua provinsi, semuanya berjalan dengan baik, alhamdulillah," kata Jokowi. (Detikcom/f)