Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 06 Juli 2025

Beri Penghormatan Terakhir, Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Shinzo Abe

Redaksi - Rabu, 13 Juli 2022 09:18 WIB
678 view
Beri Penghormatan Terakhir, Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Shinzo Abe
(Foto: AP)
DIMAKAMKAN: Mobil jenazah meninggalkan kuil Zojoji usai mengantarkan jenazah Shinzo Abe untuk dimakamkan. Mantan perdana menteri Jepang tersebut dimakamkan, di Tokyo, Selasa (12/7) diiringi penghormatan dari ribuan warga Jepang. 
Tokyo (SIB)
Ribuan orang menghadiri upacara pemakaman Shinzo Abe, Selasa (12/7) waktu setempat untuk memberikan penghormatan terakhir bagi perdana menteri (PM) dengan masa jabatan terlama di Jepang tersebut.

Upacara pemakaman digelar tertutup, dihadiri oleh teman-teman dan keluarga dekat, di Kuil Zojoji di Tokyo. Setelah upacara itu, iring-iringan mobil jenazah dengan jasad Abe berkeliling di jalan-jalan Tokyo.

Shinzo Abe (67) tewas ditembak pada Jumat (8/7) waktu setempat, saat berpidato dalam kampanye politik di Nara, selatan Jepang. Di dalam Kuil Zojoji, ritual Buddha dilaksanakan. Sementara di luar kuil dan di seluruh Tokyo, warga mengibarkan bendera setengah tiang.[br]



Prosesi pemakaman pada Selasa siang waktu setempat melewati sejumlah titik penting, seperti gedung parlemen di mana Abe pertama kali menjadi anggota pada 1993, juga kantor tempatnya memimpin Jepang sebagai perdana menteri.

Shinzo Abe adalah perdana menteri dengan masa jabatan terlama di Jepang era pascaperang dan salah satu politisi paling berpengaruh di negara tersebut.

Satu acara peringatan yang diadakan pada Senin (11/7) malam waktu setempat, dihadiri ratusan pejabat serta ribuan warga Jepang yang datang untuk meletakkan bunga putih.

"Saya datang ke sini untuk mempersembahkan bunga, karena menurut saya, Abe telah memberikan sesuatu yang dapat dibanggakan oleh warga Jepang," kata Emi Osa, seorang warga.[br]



Pada Sabtu (9/7), iring-iringan mobil yang membawa jenazah mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe tiba di rumahnya di Tokyo.

Saat mobil jenazah yang membawa jenazah Abe tiba di kediamannya, para anggota Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa, dengan berpakaian hitam, berbaris untuk memberi penghormatan.

Kekurangan Pengamanan
Sebelumnya, Kepolisian Jepang mengakui ada kekurangan dalam pengamanan mantan PM Jepang Shinzo Abe. "Tidak dapat disangkal ada persoalan dalam keamanan," kata Kepala Kepolisian Nara, Tomoaki Onizuka. Seorang pria bersenjata menembak Abe di acara kampanye politik -aksi kejahatan yang sangat mengejutkan Jepang.

Pemilihan Majelis Tinggi Jepang, yang sempat dikhawatirkan terganggu akibat peristiwa pembunuhan ini, berjalan sesuai rencana.

Pemungutan suara dimulai pukul 07:00 waktu setempat, Minggu (10/7), hanya dua hari setelah pembunuhan Abe.[br]



Para pengamat memperkirakan pembunuhan Abe dapat mendongkrak dukungan bagi Partai Demokrat Liberal (LDP) yang saat ini memerintah. Di partai ini, Abe adalah sosok terkemuka dan amat berpengaruh.

Pemilihan Majelis Tinggi parlemen Jepang yang dianggap kurang memiliki nilai strategis biasanya dilihat sebagai penentuan sikap terhadap pemerintahan saat ini.

Tetapi kemenangan besar bagi LDP akan memperkuat kemampuan perdana menteri saat ini demi mendorong kebijakan utamanya, termasuk dua kali lipat pengeluaran bagi anggaran pertahanan.[br]



Abe ditembak dua kali dan dia langsung terjatuh sebelum dilarikan ke rumah sakit terdekat. Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan dirinya berdarah.

Polisi mengatakan tersangka pembunuhan Abe, Tetsuya Yamagani, 41 tahun, menggunakan senjata rakitan untuk membunuh mantan perdana menteri Jepang itu.

Senjata rakitan itu dibuat menggunakan sejumlah material termasuk logam dan kayu, namun polisi tidak bisa memastikan apakah senjata dibuat dengan menggunakan printer 3D. Penyelidikan sedang dilakukan untuk melihat apakah pelaku bertindak sendiri. (BBCI/detikcom/d)




Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru