Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Selasa, 15 Juli 2025

Roy Suryo Ngedrop, Polisi Jadwalkan Pemeriksaan Lanjutan 28 Juli

Redaksi - Minggu, 24 Juli 2022 09:35 WIB
629 view
Roy Suryo Ngedrop, Polisi Jadwalkan Pemeriksaan Lanjutan 28 Juli
(Pradita Utama/detikcom
Roy Suryo pakai kursi roda usai 12 jam pemeriksaan 
Jakarta (SIB)
Pemeriksaan Roy Suryo sebagai tersangka kasus meme stupa Candi Borobudur belum rampung karena kondisinya ngedrop. Polisi menjadwalkan pemeriksaan lanjutan terhadap Roy Suryo.

"Masih akan kita lanjutkan untuk pemeriksaan dalam status tersangka. Karena kemarin yang bersangkutan meminta untuk berhenti pemeriksaan karena merasa kurang sehat," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Sabtu (23/7).

Pihak kepolisian memaklumi kondisi Roy Suryo yang sempat drop saat pemeriksaan pada Jumat (22/7). Pemeriksaan akan dilakukan kembali ketika kondisi kesehatan Roy Suryo telah membaik.

Zulpan mengatakan pemeriksaan Roy Suryo dibutuhkan untuk melengkapi kelengkapan berkas perkara sebagai tersangka kasus penistaan agama dan ujaran kebencian. Polisi akan segera melakukan pemeriksaan lanjutan kepada Roy Suryo dalam waktu dekat.

"Untuk pemeriksaan sebagai tersangka belum selesai, jadi nanti akan kita lanjutkan lagi," jelas Zulpan.

Dihubungi terpisah, salah satu pengacara Roy Suryo, Elza Syarief, membenarkan pemeriksaan tersangka kepada kliennya pada Jumat (22/7) belum selesai. Roy Suryo akan diperiksa lagi pada pekan depan.[br]



"Iya, jadi hari Kamis tanggal 28 Juli (diperiksa lanjutan)," ucap Elza.

Menurut Elza, Roy Suryo akan bersikap kooperatif memenuhi panggilan polisi. Elza menyebut, jika kondisinya telah sehat, Roy Suryo dipastikan akan menghadiri pemeriksaan lanjutan pada Kamis (28/7).
"Iya, iya akan hadir," katanya.

Sempat Muntah-muntah
Dalam pemeriksaan pada Jumat (22/7) lalu, Roy Suryo diperiksa selama 12 jam. Mantan Menpora itu dicecar dengan delapan pertanyaan dan baru terkait soal identitas diri.

Elza mengakui Roy Suryo dalam keadaan tidak sehat saat menjalani pemeriksaan. Mantan Menpora itu disebut mengalami kesulitan tidur selama tiga hari terakhir.

"Saya dengar dari istri ya dia itu tiga hari mungkin mikir dia jadi tersangka ya, saya nggak tahu pikirannya apa ya. Pokoknya tiga hari nggak bisa tidur. Terus saya hibur-hibur dia, ajak makan segala macam, tapi kayaknya kurang nafsu," katanya.

Roy Suryo pun sempat mengalami muntah-muntah ketika diperiksa di ruangan penyidik. Elza menyebut Roy Suryo juga sempat pingsan ketika menjalani proses pemeriksaan tersangka.

"(Ketika) di-BAP (berita acara pemeriksaan) saya pergi dulu kan ada lawyer banyak. Terus pas saya balik, dibilang Pak Roy-nya drop, sempat pingsan," kata Elza.[br]



"Ternyata mungkin nggak tidur atau apa, (Roy Suryo) muntah di ruang polisi," tambahnya.

Meski begitu Elza mengapresiasi atas sikap dari penyidik subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya yang memeriksa Roy Suryo. Menurutnya, penyidik memperlakukan Roy dengan baik ketika kondisi kesehatannya menurun.

"Habis Magrib saya balik lagi, nggak tahunya dia muntah-muntah, lalu dikasih tempat tidur. Baik ya saya melihat penyidiknya, instruksi dari direkturnya luar biasa baik, (Roy Suryo) dirawat benar," terang Elza.

Gibran Kaget dan Kirim Doa
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turut mengomentari momen Roy Suryo drop setelah 12 jam diperiksa.

Gibran juga menyampaikan doa untuk Roy Suryo.

Gibran menulis cuitan lewat akun Twitternya, @gibran_tweet, untuk mengomentari postingan seorang warganet.

Dalam postingan tersebut, terlihat video pendek berdurasi 1 menit. Di video tersebut tampak Roy Suryo terduduk di kursi roda hingga akhirnya dibopong untuk masuk ke dalam mobil.

"Loh? Ada apa ya? Semoga beliau segera diberikan kesembuhan," cuit Gibran seperti dilihat, Sabtu (23/7). (detikcom/a)




Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru