Jokowi Sebut 22 Stadion Indonesia Rusak, 5 Kondisinya Parah

Jakarta (SIB)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap ada 22 stadion di Indonesia rusak. Hal itu diketahui dari audit yang dilakukan pemerintah setelah Tragedi Kanjuruhan.

Dari deretan stadion itu, ada lima stadion yang berstatus rusak berat. Namun, Jokowi tak mengungkap nama-nama stadion itu.

"Kepala Negara menjelaskan terdapat lima stadion yang dinilai rusak berat sehingga empat di antaranya perlu direhabilitasi dan satu stadion perlu dibongkar," dikutip dari keterangan tertulis Sekretariat Presiden, Jumat (24/2).

Jokowi juga mengungkap 13 stadion rusak sedang dan empat stadion rusak ringan. Dia merencanakan renovasi untuk stadion-stadion itu.

Untuk Stadion Kanjuruhan, perobohan akan tetap dilakukan. Jokowi menyebut pembongkaran Stadion Kanjuruhan masih dalam tahap persiapan. "Ini baru dalam proses redesign untuk rehabilitasi totalnya," ucap Jokowi.

Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 mengakibatkan 135 orang tewas. Para korban adalah penonton pertandingan sepak bola antara Arema FC dengan Persebaya Surabaya.

Usai kejadian, Jokowi mengecek lokasi tragedi. Dia menyimpulkan perlu ada pembenahan infrastruktur stadion sepak bola di berbagai daerah.

TC di IKN

Jokowi akan membangun pusat latihan atau training center untuk Timnas sepak bola Indonesia di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Training center itu akan terdiri dari delapan lapangan sepak bola. Tempat itu akan dibangun di kawasan 1B IKN Nusantara.

"Lapangan sepak bolanya PSSI ini akan segera dikerjakan dan diharapkan selesai tidak lebih dari satu tahun," kata Jokowi di IKN Nusantara, dikutip dari keterangan tertulis Sekretariat Presiden, Jumat (24/2).

FIFA akan terlibat dalam pembangunan fasilitas untuk Timnas Indonesia tersebut. Jokowi berkata FIFA membiayai pembangunan training center PSSI di IKN Nusantara.

"Ini akan dibiayai oleh FIFA menunjukkan bahwa kepercayaan internasional, kepercayaan FIFA terhadap IKN ini ada," ujar Jokowi.

Sementara itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir berterima kasih kepada Jokowi atas fasilitas tersebut. Dia bersyukur Timnas Indonesia mendapatkan fasilitas di ibu kota negara baru.

"Sebuah kehormatan yang luar biasa Bapak [Jokowi] sudah memutuskan pembangunan training center di tengah kota," ucap Erick saat mendampingi Jokowi.

Jokowi mengutarakan rencana pembangunan training center untuk Timnas Indonesia pekan lalu. Saat itu Jokowi memanggil Erick Thohir dan para pejabat baru PSSI.

Jokowi meminta PSSI untuk membuat cetak biru persepakbolaan Indonesia. Ia ingin ada pembangunan jangka panjang untuk sepak bola nasional. (CNN/a)

Baca Juga:

• Menggali Kembali Memori: Sepak Terjang Jokowi dan Wawancara Kontroversial Mantan Ketua KPK
• Pemerintah Didesak Segera Terbitkan Keppres IKN, jika Tidak Kaji Ulang Pemindahan Ibu Kota