Jakarta (SIB)
Akan ada penambahan akses pintu Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, oleh pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pj Gubernur DKI Heru Budi menyebut Pemprov mengerjakan pintu masuk di dekat Danau Cincin atau Waduk Sunter Utara.
"Kan sebagian, sebagian ada pemerintah pusat, sebagian ada yang di sebelah kiri dekat waduk itu pemda. Nah nanti satu jembatan itu pemerintah pusat, kita juga ada JPO, ada kereta api," kata Heru kepada wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (5/7).
Heru menjelaskan, penambahan akses masuk itu akan dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk Pemprov DKI Jakarta. Heru Budi menyebut prosesnya sudah dijalankan oleh Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.
"Secepatnya. Kan dalam tiga bulan ke depan ada pertandingan U-17 ya. Kan Bina Marga sudah jalan. Kalau kami Bina Marga sudah mulai," ungkap dia.
Penambahan Akses JIS
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan akses masuk ke JIS yang hanya ada satu dinilai berbahaya. Basuki akan menambah lima akses lagi untuk masuk ke JIS.
"Lima akses lagi baik dengan jembatan penyeberangan, karena kemarin pengalaman menurut Jakmania ada banyak yang parkir di Ancol sehingga kalau ke sini harus muter. Jadi akan kita bangun jembatan supaya lebih cepat," ujar Basuki, di JIS, Selasa (4/7).
Basuki mengatakan penambahan akses ke JIS akan menggandeng PT KAI dan Jasa Marga. Basuki mengatakan Jasa Marga akan mempercepat jalan penyambung ke JIS.
"Kalau ada dari stasiun kita akan bawa ke sini. Ramp untuk Tol, Jasa Marga akan kita percepat selesai agar bisa diakses lagi. Semua kita keroyokan ada yang dikerjakan Gubernur DKI, PUPR, ada yang dikerjakan KAI, Jasa Marga," lanjut Basuki.
Basuki mengatakan renovasi JIS agar bisa memenuhi standar FIFA. Dia tak ingin stadion yang sudah dibangun dengan bagus justru tidak masuk kriteria FIFA.
"Sayang stadion yang sudah begini nggak akan memenuhi syarat, sangat disayangkan. Untuk itu kita upayakan untuk masuk kriteria standar FIFA," kata Basuki.(detikcom/r)