Banyak Buang Peluang, Arsenal Dipaksa Takluk dari West Ham

London (SIB)

Arsenal gagal menyalip Liverpool dari puncak klasemen Premier League usai dikalahkan West Ham United. Meriam London (julukan Arsenal) takluk dua gol tanpa balas pada laga pekan ke-19 di Emirates Stadium, Jumat (29/12) dini hari WIB.

Sejatinya, Arsenal mendominasi penguasaan bola serta banyak menciptakan peluang. Namun, tim tamu bermain begitu disiplin.

Tomas Soucek membuka keunggulan West Ham pada menit ke-13 setelah mendapat umpan tarik dari Jarrod Bowen. Video Assistant Referee (VAR) sempat meninjau proses terjadinya gol dan gol tetap disahkan. West Ham memimpin 1-0.

Tuan rumah Arsenal berusaha menyamakan kedudukan secepatnya, dan kiper West Ham Alphonse Areola melakukan penyelamatan untuk menggagalkan peluang Bukayo Saka pada menit ke-30. Upaya lain dari Saka berujung pada bola yang mengenai tiang gawang pada akhir babak pertama.

Pola serupa kembali terjadi pada babak kedua, saat Arsenal berusaha keras menyamakan. Tetapi mereka justru kemasukan untuk kedua kalinya saat sundulan Mavropanos memanfaatkan bola tendangan sudut James Ward-Prowse bersarang di gawang David Raya pada menit ke-55.

Peluang bagus didapat Arsenal namun Gabriel Jesus gagal menaklukkan Areola dengan sundulan ketika berada dalam posisi yang bagus, dan tidak lama kemudian ia kembali membuang peluang dengan sundulan yang tidak tepat sasaran.

Semua peluang Arsenal tidak ada yang dapat dikonversi menjadi gol balasan, justru West Ham yang memiliki peluang bagus untuk mendapatkan gol ketiganya melalui penalti Said Benrahma pada menit ke-96 yang gagal berbuah gol.

Hasil ini membuat Arsenal gagal kembali ke puncak klasemen sementara Premier League. Meriam London tertahan di posisi kedua dengan 40 poin, tertinggal 2 angka dari Liverpool di atasnya.

West Ham melejit ke posisi enam klasemen dengan 33 poin. Pasukan David Moyes menggeser Manchester United yang turun ke urutan tujuh dengan 31 poin.

Usai laga, Kapten Arsenal Martin Odegaard menyebut kekalahan itu tak lain karena timnya banyak membuang peluang. Perkara penyelesaian peluang ini membuat timnya harus membayar mahal. Mereka pun gagal merebut kembali pucuk klasemen dari tangan Liverpool.

“Kami punya banyak peluang dan bertindak cukup untuk mencetak beberapa gol, tapi kami tak cukup bagus di kotak penalti,” ujarnya kepada Amazon Prime dikutip BBC.

“Kegagalan mencetak gol ini bukan soal sejumlah pemain. Kami harus lebih baik lagi di depan gawang dan ini urusan seluruh anggota tim,” tambah Odegaard. (**)