Wamenag Serahkan Bantuan Alkitab Kepada Dua Gereja di Jakarta

Jakarta (SIB)

Dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78, Kementerian Agama RI menggelar bakti sosial di beberapa rumah ibadah di wilayah Jakarta, salah satunya adalah Gereja Isa Al Masih, Rabu (3/1).

Dilansir dari kemenag.go.id, laman resmi Kemenag RI, kegiatan bakti sosial diawali dengan melakukan bersih-bersih bersama di area gereja oleh karyawan Kementerian Agama yang melibatkan beberapa direktorat, mulai dari Ditjen Bimas Kristen, Katolik, Inspektorat Jendral, Sekretariat Jendral dan beberapa unit kerja lainnya.

Usai melakukan bersih-bersih kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis Alkitab terjemahan versi 2 oleh Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki kepada pendeta Gunawan Hartono.

"Bersih-bersih serta penyerahan Alkitab ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan Kemenag dalam rangka Hari Amal Bhakti ke-78, kegiatan ini hanyalah salah satu bukti bahwa Kemenag hadir untuk masyarakat. Seperti yang sering dikatakan Gus Mentri bahwa kementerian ini adalah kementerian semua agama, oleh karena itu kita hadir di sini," ungkapnya.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak gereja yang dengan sukarela menerima rombongan Kementerian Agama. "Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan waktu sehingga menerima kami begitu hangat dan terbuka," ujar Saiful.

Wamenag juga berharap tak ada lagi jemaat yang kesulitan dalam beribadah di Indonesia. Karena itu, lanjut Wamenag, Menteri Agama RI telah mengeluarkan Surat Edaran no 11 Tahun 2023 Tentang Pemanfaatan Kantor Kementerian Agama Sebagai Rumah Ibadat Sementara.

"Menteri sudah keluarkan surat edaran no 11, jadi bagi umat yang belum memilki rumah ibadah untuk bisa beribadah di kantor kemenag di seluruh Indonesia. Itu diharapkan menjadi bukti bahwa Kemenag hadir untuk masyarakat Indonesia," katanya.

Tak lupa, Wamenag juga berpesan agar umat juga mampu menerapkan moderasi beragama, untuk menjaga kedamaian dan kesatuan di Indonesia. Karena menurutnya, perbedaan merupakan anugerah dari Tuhan bagi manusia. "Seperti yang telah dilakukan oleh Gereja Isa Almasih Pegangsaan ini, yang telah menerapkan konsep moderasi beragama dengan mempekerjakan siapapun tanpa memandang latar belakangnya, dan tetap rukun," ungkap Wamenag.

GEREJA KATEDRAL JAKARTA

Selain ke Gereja Isa Almasih Cikini, Wamenag bersama rombongan juga bakti sosial ke Gereja Katedral Jakarta.

"Kementerian Agama adalah kementerian untuk semua agama. Agama sebagai pegangan tapi tidak memaksakan kebenaran terhadap orang lain. Inilah kewenangan kita untuk menyampaikan kepada generasi muda kita," ujar Wamenag.

Sementara itu, Pastor Kepala Paroki Katedral Jakarta Romo Hani R Hartoko menyampaikan terima kasih atas segala pelayanan Kemenag bagi umat beragama, terutama umat Katolik, khususnya umat Katolik di Katedral.

Romo Hani juga mengucapkan terima kasih karena telah difasilitasi dan dibantu melalui Ditjen Bimas Katolik untuk pengadaan peralatan audio visual, dan pembangunan Grha Pemuda, dan juga atap Gua Maria yang mendapatkan rekomendasi bebas pajak dari Kementerian Agama.

"Kami mendoakan agar seluruh upaya Kementerian Agama sungguh dirasakan oleh semua agama," ujar Romo Hani menutup sambutannya.

Menutup rangkaian bakti sosial di Gereja Katedral, Wamenag menyerahkan secara simbolis bantuan Kitab Suci kepada Pastor Paroki Katedral yang dibalas dengan pemberian lukisan simbol toleransi kepada Wamenag.

Turut hadir Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung, Sekretaris Ditjen Bimas Kristen Johni Tilaar, Direktur Pendidikan Katolik Salman Habeahan, dan para ASN Kementerian Agama. (**)

Baca Juga:

• Pemerintah Siap Lindungi Jemaah Haji dan Petugas Haji ke dalam Progam JKN
• Kakanwil Kemenag Sumut Perintahkan Seluruh Satker Selesaikan Temuan BPK dan Itjen

Baca Juga:

• Wakil Menag: ASN Kemenag Tidak Boleh Jadi Tim Pemenangan di Pemilu
• HAB ke-77 Kemenag Diperingati di Tanjungbalai dan Labuhanbatu