Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 05 Juli 2025
Jokowi Mendadak Panggil Surya Paloh ke Istana

PKB Belum Tentukan Sikap Jadi Oposisi atau Koalisi Usai Pilpres 2024

Redaksi - Senin, 19 Februari 2024 09:31 WIB
255 view
PKB Belum Tentukan Sikap Jadi Oposisi atau Koalisi Usai Pilpres 2024
(CNN Indonesia/ Taufiq Hidayatullah)
Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan posisi PKB dalam pemerintahan mendatang masih belum dibahas oleh internal partai. 
Jakarta (SIB)
Presiden Jokowi dikabarkan memanggil Ketua Umum NasDem Surya Paloh menghadap ke Istana, Minggu (18/2) sore pukul 18.00 WIB.
Elite NasDem Ahmad Sahroni mengonfirmasi rencana pertemuan Jokowi dan Surya Paloh di Istana.
"Dipanggil Pak presiden beliau," ujar Sahroni.
Sahroni belum mengetahui agenda yang akan dibahas oleh Jokowi dengan Surya Paloh.
"Agendanya apa belum tahu saya," ujarnya.
Dia hanya mengatakan pertemuan Jokowi dan Surya Paloh di Istana akan digelar sore ini. "Pukul 18.00 WIB," ujarnya.
Sahroni menyebut pertemuan kedua tokoh ini bisa saja untuk silaturahmi.
"Mungkin silaturahmi saja kali," ujar Sahroni.



Belum Tentukan Sikap
Sementara itu, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku masih belum mengambil sikap apakah akan menjadi oposisi ataupun koalisi dalam pemerintahan mendatang setelah Pilpres 2024.
Sejauh ini berdasarkan hitung cepat sejumlah lembaga survei dan real count KPU, pasangan nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul di atas 55 persen.
Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan posisi PKB dalam pemerintahan mendatang masih belum dibahas oleh internal partai. Pihaknya masih fokus untuk merekapitulasi hasil perolehan suara di tingkat legislatif.
"Sampai sekarang DPP PKB belum berpikir bagaimana langkah-langkah terkait koalisi atau apapun. Saya sendiri yang dipercaya sebagai direktur legislatif ini masih fokus tabulasi untuk perolehan legislatif," kata Cucun di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Minggu (18/2).
Cucun menambahkan proses rekapitulasi suara Pilpres saat ini juga masih terus berjalan oleh KPU. Karenanya ia menilai masih terlalu dini untuk berbicara terkait posisi PKB dalam pemerintahan mendatang.
Ia juga enggan berbicara lebih jauh ihwal posisi PKB yang selama ini kerap berada di koalisi pemerintahan. Sebab ia menyebut keputusan tersebut ditentukan melalui rapat resmi pengurus PKB.
"Kita lihat dulu hasil Pemilu 2024 ini. Kalau terkait rekam jejak bagaimana selama ini ada di pemerintahan, itu akan ditentukan bukan oleh sendiri sendiri tapi melalui rapat yang resmi struktur di PKB," jelasnya.
Lebih lanjut, Cucun mengklaim sampai saat ini juga tidak ada pembahasan apapun antara PKB dengan pihak Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
"Setiap partai punya integritasnya, setiap partai punya sikap yang pasti akan diambil dan itu pasti. Kalau misalkan bicara yang tadi 5 besar, ini ada juga yang tidak satu koalisi dengan kita, sampai sekarang belum ada pembicaraan ke arah itu (koalisi)," ujarnya. (**)


Baca Juga:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru