Rantauprapat (SIB)
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Labuhanbatu menyalurkan bantuan materil terhadap Junaidi Marpaung yang baru mengalami musibah kebakaran rumah dan mobil. Bantuan diserahkan kepada Junaidi, anggota muda PWI Labuhanbatu yang mengungsi di rumah mertuanya, Jalan Siringoringo Rantauprapat, Senin (25/3) sore.
Ketua PWI Labuhanbatu, Rony Afrizal mengatakan bantuan tersebut merupakan partisipasi dari rekan-rekan anggota PWI sebagai bentuk ungkapan keprihatinan atas musibah yang menimpa Junaidi dan keluarga.
"Ini sedikit partisipasi dari rekan-rekan anggota PWI Kabupaten Labuhanbatu sebagai bentuk ungkapan keprihatinan terhadap Junaidi dan keluarga yang terkena musibah beberapa hari lalu," sebut Rony didampingi Sekretaris, Kurnia Hamdani, Wakil Sekretaris Efran Simanjuntak, anggota muda Budi Siswandi dan Marthin Tarigan.
Rony berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat, dan semangat Junaidi untuk menafkahi keluarga kembali pulih. Demikian juga dengan istri dan anak-anak beserta seluruh keluarga dapat tabah dan kuat menghadapi musibah yang terjadi pada Kamis (21/3) dini hari.
"Jangan dilihat dari sedikit banyaknya, tapi ini ikhlas sebagai bentuk dukungan dan ungkapan rasa prihatin dari rekan-rekan. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi Junaidi dan keluarga," harapnya.
Junaidi Marpaung menyampaikan terima kasih atas bantuan partisipasi dari rekan-rekan jurnalis yang bernaung di PWI Labuhanbatu, Sumut. Ia berharap bantuan yang diterimanya menjadi amal ibadah.
"Sebenarnya saya tidak berharap, tapi mudah-mudahan bantuan ini menjadi amal ibadah teman-teman PWI Labuhanbatu," sebutnya.
Junaidi tidak banyak bicara soal kisah sebelum rumah dan mobilnya terbakar. Ia menduga rumah dan mobilnya dibakar OTK, yang diduganya terkait investigasi lapak peredaran Narkoba di Rantau Utara dan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, yang dilakukannya beberapa hari sebelum peristiwa tersebut.
Dia mempercayakan Polres Labuhanbatu, Polda Sumut, untuk penyelidikan terhadap kasus dugaan pembakaran rumah dan mobilnya. Ia berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap kasus tersebut. (**)