Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 04 Juli 2025

Vatikan Keluarkan Jutaan Euro Untuk Biaya Konklaf

Redaksi - Kamis, 08 Mei 2025 18:48 WIB
498 view
Vatikan Keluarkan Jutaan Euro Untuk Biaya Konklaf
(AP/ANDREW MEDICHINI via ABC INDONESIA)
Vatikan(harianSIB.com)
Biaya yang digelontorkan untuk mengadakan konklaf atau pemilihan paus baru mengundang rasa penasaran banyak orang.

Diketahui, Vatikan saat ini tengah menggelar konklaf di Kapel Sistina sejak Rabu (7/5/2025). Pada pemungutan suara di hari pertama, pemimpin Gereja Katolik Sedunia belum bisa ditentukan.

Oleh sebab itu, konklaf masih akan dilanjutkan pada Kamis dan seterusnya sampai paus baru pengganti Paus Fransiskus terpilih.

Baca Juga:

Namun, di balik momen sakral yang disaksikan miliaran umat Katolik ini, tersimpan pertanyaan mengenai biaya konklaf.

Biaya konklaf Takhta Suci memang tidak mengumumkan secara resmi rincian biaya konklaf tahun ini.

Baca Juga:

Namun, berdasarkan pengalaman sebelumnya dan pengamatan para analis, penyelenggaraan konklaf tergolong mahal, bahkan bisa mencapai jutaan euro.

Pasalnya, lebih dari 200 kardinal dari seluruh dunia telah diterbangkan ke Roma sejak wafatnya Paus Fransiskus pada Senin (21/4/2025).

Mereka tinggal di Vatikan bersama para asistennya, disediakan tempat tinggal, makanan, dan layanan logistik lainnya, termasuk penatu.

Kendati demikian, Vatikan menegaskan bahwa seluruh biaya konklaf ditanggung sendiri oleh Takhta Suci tanpa didukung oleh sponsor. Hal ini menjadi tantangan tersendiri mengingat keuangan Vatikan dalam kondisi rapuh.

Laporan terakhir menunjukkan defisit anggaran tahunan mencapai 30 juta euro (sekitar Rp 560 miliar) pada 2022, yang sebagian besar disebabkan oleh penurunan donasi dari umat.

Para kardinal yang hadir dalam konklaf kali ini pun diberi pengarahan mengenai situasi keuangan Vatikan.

Berdasarkan perjanjian tahun 1929 yang membentuk Negara Kota Vatikan, Pemerintah Italia bertanggung jawab atas pengamanan acara-acara besar seperti konklaf.

Pada konklaf terakhir tahun 2013, biaya keamanan, transportasi publik, dan kebutuhan terkait lainnya mencapai 4,5 juta euro (sekitar Rp 84 miliar).

Tahun ini, Pemerintah Italia di bawah Perdana Menteri Giorgia Meloni telah mengalokasikan dana awal sebesar 5 juta euro (sekitar Rp 93 miliar) meski total anggaran keseluruhannya belum diumumkan.

Dari biaya tersebut, Italia akan mengerahkan ribuan personel keamanan. Hal itu terlihat saat pemakaman Paus Yohanes Paulus II dan konklaf pemilihan Paus Benediktus XVI pada 2005, di mana 12.000 personel keamanan, 1.000 petugas pemadam kebakaran, dan 5.000 pegawai negeri dikerahkan oleh Pemerintah Italia. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru