Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 26 Juni 2025

Jutaan WNI Pilih Berobat di Luar Negeri, Negara Rugi Hingga Rp 150 Triliun

Redaksi - Kamis, 26 Juni 2025 11:06 WIB
219 view
Jutaan WNI Pilih Berobat di Luar Negeri, Negara Rugi Hingga Rp 150 Triliun
Ist/SNN
Ilustrasi pasien dalam perawatan medis.
Jakarta(harianSIB.com)

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa Indonesia kehilangan hingga Rp150 triliun setiap tahun akibat besarnya pengeluaran masyarakat untuk layanan kesehatan di luar negeri. Berdasarkan data yang ia miliki, sekitar dua juta warga Indonesia memilih menjalani pengobatan di luar negeri setiap tahunnya.

"Dari data beberapa tahun terakhir, kita melihat sekitar dua juta masyarakat Indonesia berobat ke luar negeri. Ini menghabiskan hampir Rp150 triliun per tahun," kata Erick pada peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur dan Bali International Hospital di Denpasar, Bali, Rabu (25/6/2025), dikutip dari CNBC Indonesia.

Baca Juga:

Lebih jauh, Erick menjelaskan bahwa usia rata-rata penduduk Indonesia saat ini adalah 30 tahun menunjukkan dominasi usia produktif. Artinya, pada tahun 2045 hingga 2060, sebagian besar penduduk akan memasuki usia lanjut yang secara alami lebih rentan terhadap masalah kesehatan.

Untuk itu, Erick menilai kehadiran KEK Sanur menjadi langkah strategis dalam memperkuat sistem layanan kesehatan nasional.

Baca Juga:

"Kita harus siapkan layanan kesehatan terbaik dari sekarang, karena kebutuhan ini akan terus meningkat di masa depan," ujarnya.

KEK Sanur dirancang sebagai kawasan pariwisata medis terintegrasi pertama di Indonesia, meliputi rumah sakit internasional, klinik spesialis, pusat riset medis, hotel, hingga pusat konvensi. Proyek ini diharapkan dapat mengurangi jumlah masyarakat yang memilih berobat ke luar negeri, sekaligus menekan kerugian ekonomi yang selama ini terjadi. (*)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru