
Polrestabes Medan Ringkus Paman dan Keponakan Bandar Narkoba
Medan(harianSIB.com)Satres Narkoba Polrestabes Medan meringkus seorang paman berinisial DC (44) dan keponakannya, MEP (22) keduanya warga Ta
"Iya," kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak dikutip dari detikcom, Kamis (7/8/2025). Tanak menjawab pertanyaan pejabat yang ditangkap di Sultra merupakan Bupati Kolaka Timur (Koltim).
Baca Juga:
KPK belum menjelaskan total orang yang ditangkap dalam tangkap tangan di Sultra. Barang bukti dan kasus dalam OTT ini juga belum dijelaskan KPK.
OTT di Sultra ini menjadi tangkap tangan ketiga KPK di tahun 2025. Dua OTT itu adalah kasus proyek pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Baca Juga:
Selain itu, KPK juga telah melakukan OTT di wilayah Sumatera Utara. OTT itu berkaitan dengan suap proyek pembangunan jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Utara dan preservasi jalan pada Satuan Kerja Pembangunan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 1 Sumatera Utara.
Dalam konferensi pers capaian kinerja selama 1 semester pada Rabu (6/8), Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcyahyanto sempat meminta maaf usai KPK baru melakukan OTT di tahun ini. Fitroh menyebut, jika KPK bisa melakukan OTT lebih masif, maka bisa menimbulkan efek jera.
"Sepanjang semester I juga telah melalukan dua kegiatan operasi tangkap tangan dan temen-temen sudah mengikuti semua ya, mohon maaf baru dua," kata dia. (*)
Medan(harianSIB.com)Satres Narkoba Polrestabes Medan meringkus seorang paman berinisial DC (44) dan keponakannya, MEP (22) keduanya warga Ta
Pematangsiantar(harianSIB.com)Polsek Siantar Utara melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Kahean, Aipda H.E. Pane, menyambangi warga di Jalan Ber
Tapanuli Utara(harianSIB.com)Dalam upaya memperkuat sinergi lintas lembaga dan menegaskan komitmen menciptakan lingkungan pemasyarakatan beb
Pematangsiantar(harianSIB.com)Menyambut hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke80, Satlantas dan Sat Intelkam Polres Pemat
Riau(harianSIB.com)Duka mendalam masih menyelimuti keluarga Kristoper Butarbutar, siswa kelas 2 SD berusia 8 tahun di Riau yang meninggal du