Simalungun (SIB)- Polsek Serbelawan mengamankan 2 truk tangki bermuatan bahan bakar minyak (BBM) solar saat melintas baru-baru ini di Jalan Medan Simpang Dolok Merangir Kecamatan Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun.
Kapolsek Serbelawan AKP Gandhi Hutagaol SH saat dikonfirmasi, Rabu (8/1) membenarkan pihaknya mengamankan 2 truk tangki bermuatan solar. Namun penanganannya dilimpahkan ke Polres Simalungun.
Dua truk tangki solar subsidi diduga milik PT S dengan nomor polisi BK 8529 BQ dan BK 9245 BJ diamankan ketika melintas di Simpang Dolok Merangir yang datang dari arah Medan menuju Pematangsiantar. Kedua truk tangki dikemudikan Junaidi (38) warga Lubuk Pakam dan Muklis (37) warga Jalan Marelan Medan Labuhan. Truk tangki solar tersebut diduga tanpa dokumen resmi izin niaga.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Simalungun AKBP Andi S Taufik SIK MSi melalui Kasat Reskrim AKP Wilson BF Pasaribu SIK menyebutkan, dua truk tangki bermuatan kurang lebih 30 Ton solar masih dalam penyelidikan.
“Itu masih kita selidiki, sejauhmana legalitasnya,†ungkap Wilson.
Kedua truk tangki dibawa ke Komplek Asrama Polisi Polres Simalungun Jalan Sangnawaluh Pematangsiantar. Polisi juga menyita dokumen terkait penyaluran minyak tersebut yang diduga dikeluarkan Patra Niaga. Namun dokumen tersebut ditengarai palsu sehingga pihak Polres Simalungun berupaya mempertanyakannya langsung ke Patra Niaga.
“Jadi masih dalam penyelidikan ya,†terang Kasat.
Beredar juga informasi, BBM solar yang diangkut dua truk tangki tersebut diduga untuk pasokan pabrik rokok PT STTC Pematangsiantar. Bahan bakar minyak itu disinyalir dibawa dari Medan dan diamankan Polres Simalungun di Jalan Medan Simpang Dolok Merangir.
Chairul Staff PT STTC saat dikonfirmasi SIB melalui telepon seluler, Rabu malam (8/1), membantah informasi tersebut dan menegaskan bahwa solar yang diamankan Polres Simalungun bukan untuk pasokan PT STTC. Ia bahkan mengatakan PT STTC biasanya mendapat pasokan solar dari Miduk Arta.
“Yang kutahu, kami biasanya mendapat solar dari Miduk Arta,†ungkapnya singkat.
(C6/h)